Notification

×

Iklan

Iklan

Demi Keselamatan, Supir Angkutan Umum Jalani Tes Urine

02 Juli 2016 | 08:52 WIB Last Updated 2016-07-02T01:52:09Z
Untuk menjamin keselamatan penumpang angkutan Lebaran 1437 H,  Dinas Perhubungan dan Kominfo Payakumbuh  menggelar tes kesehatan dan memeriksa urine seluruh sopir angkutan umum di kota setempat. Pemeriksaan kesehatan para awak sopir itu, berlangsung di terminal bus AKDP dan AKAP Bulakan Balai Kandi, Payakumbuh Barat, Kamis (30/6).
Supir Angkutan Umum Jalani Tes Urine di Payakumbuh 
 
Kegiatan tes kesehatan para pengemudi itu disaksikan langsung Wakil Walikota H. Suwandel Muchtar, Ketua DPRD YB. Dt. Parmato Alam, Kepala BNNK Payakumbuh AKBP Firdaus, Asisten I Setdako Yoherman, Kadiskes Elzadaswarman, Kadishubkominfo Adrian, Kasat Lantas AKP. Erman, Kasat Narkoba. Juga hadir sejumlah pejabat dari Dinkes Provinsi  Sumbar,  seperti Indra Veri, Syamsu Aprizal, Sri Mulyeti, Irwandi Walis dan Jefriadi.
Kerja  bareng Dishubkominfo, Diskes, BNNK dan Polresta Payakumbuh, dalam menjamin kesehatan driver menghadapi lebaran itu, bentuk kepedulian pemko untuk mewujudkan rasa aman dan nyaman bagi warga kota yang hendak mudik atau berlebaran selama menjalani hara raya Idul Fitri.
Wawako Suwandel Mukhtar dan Ketua DPRD YB Dt. Parmato Alam menghimbau, setiap supir dan penumpang yang melakukan kegiatan Mudik lebaran tahun ini, agar berhati-hati dan menjaga keselamatan. “Jaga diri dan orang lain, selamat sampai tujuan, dan berkumpul bersama keluarga. Semoga tahun ini, tidak ada musibah kecelakaan yang menimpa masyarakat,” ujar Wawako.
Dalam tes Kesehatan dan narkoba tersebut, disampaikan Kadishubkominfo Adrian, setiap Supir yang membawa angkutan umum dan melintasi Kota Payakumbuh, wajib untuk melakukan tes. Hal ini dilakukan supaya setiap penumpang yang memakai jasa angkutan umum selamat sampai tujuan. “Kita tidak ingin penumpang yang memakai jasa angkutan umum mengalami musibah yang disebabkan oleh kelalaian atau kecerobohan supir angkutan umum itu sendiri,” ujar Adrian.
Selain itu,  ditambahkan Kadis Kesehatan Elzadaswarman, tes Kesehatan yang diberlakukan untuk para supir meliputi tes alkohol, tes lemak darah, serta resiko penyakit menular. Setiap supir akan diukur tekanan darah, HDL, LDL, kolesterol, serta kadar alkohol yang terkandung dalam pernafasannya.
“Apabila ditemui supir yang terindikasi alkohol, akan kita koordinasikan dengan Dishub dan Kepolisian. Sangat tidak disarankan bagi para supir untuk membawa kendaraan dalam pengaruh alkohol. Hingga pukul 12.00 WIB,  Kamis siang itu, sudah tercatat 116 supir dari berbagai jurusan yang menjalani tes kesehatan. kemari,” kata Elzadaswarman.
Untuk supir yang terindikasi positif Alkohol dan Narkoba, menurut Adrian, izin mengendarai kendaraannya akan ditahan terlebih dahulu. Pihak Dishub akan menghubungi pihak jasa angkutan umum yang supirnya dilarang mengemudi.
“Kita tidak akan memberikan izin kepada supir yang terindikasi Narkoba dan Alkohol. Selain itu, pihak Jasa Angkutan terkait akan kita hubungi, agar mengirimkan supir pengganti yang lebih sehat dan segar. Keselamatan Penumpang merupakan hal utama yang harus diperhatikan,” simpul Adrian.

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update