Notification

×

Iklan

Iklan

Hari Pertama Masuk, Kehadiran ASN Lima Puluh Kota 100%

13 Juli 2016 | 09:10 WIB Last Updated 2016-07-13T02:10:15Z


LIMA PULUH KOTA - Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Limapuluh Kota hari pertama masuk kerja usai cuti bersama lebaran Idul Fitri 2016 mendekati 100%. Tingkat disiplin abdi negara itu dicek langsung Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi ke sejumlah SKPD di lingkungan pemerintah daerah setempat, Senin (11/7). Pada Dinas Pendidikan (Disdik), Badan Penyuluhan Pertanian Perkebunan Perikanan dan Kehutanan (BP4K) serta Kantor Camat Harau misalnya, seluruh pegawainya hadir lengkap. Begitu pula pada Dinas Kesehatan, dari 88 orang karyawannya, hanya satu orang yang tidak hadir, itupun karena alasan cuti melahirkan. “Dari sidak kita ke sejumlah SKPD, didapati kehadiran pegawai secara umum mendekati 100%. Kita mengapresiasi tingkat kehadiran dan disiplin ASN pada hari pertama masuk kerja usai cuti lebaran ini,” ungkap Bupati usai sidak ke Dinas Kesehatan. Tingkat kehadiran yang menggembirakan itu jelas tidak terlepas dari penegasan bupati menjelang lebaran lalu yang mewanti-wanti seluruh pegawai untuk tidak memperpanjang liburan usai lebaran. Bahkan ia memastikan akan menjatuhi sanksi terhadap pegawai yang bolos usai cuti bersama.

Sebelumnya pada apel gabungan di halaman kantor bupati setempat, bupati juga mengaku gembira dengan tingkat kehadiran pegawai yang berkantor di lingkungan kantor bupati di Sarilamak. Dalam sambutannya bupati mengajak semua pegawai untuk menjadikan momentum hari raya untuk meningkatkan semangat kerja dan persatuan di lingkungan pegawai. “Mari kita jadikan momentum lebaran ini untuk bekerja dengan iklas dan sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) serta mentaati aturan berlaku. Harus disadari, kita dilihat dan diawasi semua orang,” ujar Irfendi. Ia mengaku tidak ingin lagi pegawai di daerah ini masih disibukan dengan urusan disiplin dan masalah asset. Melainkan hanya memikirkan bekerja dan bekerja serta menyelesaikan pekerjaan yang menjadi tugas pokok dan fungsi pegawai bersangkutan. “Kita tidak ingin karena urusan tetek bengek membuat tugas pokok terabaikan. Sebab, tujuan kita adalah bekerja dan menyelesaikannya,” papar putera Koto Tangah Simalanggang itu.
 
Pada kesempatan itu Irfendi juga menyampaikan terimakasihnya kepada seluruh pegawai yang telah menjadikan daerah ini meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Namun lebih penting dari itu, ia berharap prestasi tersebut terus dipertahankan. “WTP merupakan prestasi kita bersama. Mari kita tingkatkan kinerja dan pertahankan predikat WTP itu,” ajak Irfendi. Lebih lanjut mantan Wakil Bupati Limapuluh Kota periode 2005-2010 itu juga mengatakan harapannya untuk menciptakan suasana kerja yang nyaman dan kondusif. “Saya ingin seluruh pegawai itu datang ke kantor tepat waktu dengan hati gembira dan pulangnya habis jam kerja, juga dengan tersenyum,” simpul Irfendi.
×
Kaba Nan Baru Update