Seperti tahun lalu, untuk Kota Muaro
Sijunjung, Shalat Idul Fitri 1437 H ini juga dipusatkan di lapangan
Prof. M. Yamin Muaro Sijunjung.
Sesuai rencana, yang akan bertindak
sebagai khatib adalah Pembantu Rektor I IAIN Imam Bonjol Padang; Ikhwan
Matodang. Sedangkan imam, Wakil Bupati Sijunjung H. Arrival Boy, kata
Kabag Kesra Setdakab Sijunjung Mukharlis Kamis (30/6), di ruang
kerjanya.
Seandainya hujan turun di pagi Idul
Fitri itu, shalat dilaksanakan di Masjid Istiqlal Muaro serta di Masjid
Taqwa, ulas Mukharlis yang didampingi Kasubag Agama; Jupri.
Seusai shalat, seluruh jemaah diundang
ke Balairung Lansek Manih untuk mencicipi berbagai makanan dan minuman
yang disediakan Pemerintah Kabupaten Sijunjung.
Selain menunaikan Shalat Idul Fitri dan
berlebaran bersama, Pemkab Sijunjung juga menyelenggarakan takbiran,
malam sebelum hari raya, di Masjid Istiqlal.
“Baik shalat mau pun takbiran, akan
diikuti Bupati H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo, Wakil Bupati
Arrival Boy, Sekdakab A.T. Rohendi, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah,
ketua DPRD, pejabat teras Pemkab, kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah
(SKPD) pegawai serta kaum muslimin dan muslimat Kota Muaro Sijunjung,”
jelas Kabag Kesra.
Tentang belebaran bersama di Balairung
Lansek Manih, selain mempererat silaturrahim dan rasa kekeluargaan,
berlebaran bersama juga untuk meningkatkan ukuwah Islamiyah, karena
disamping mendirikan shalat berjemaah, keutamaan Idul Fitri adalah
memperkokoh persaudaran dengan saling bermaafan dan berjabat tangan.
Tujuan lain, supaya tidak ada kaum
muslimin dan muslimat yang tidak bergembira saat merayakan hari
kemenangannya, minimal warga yang berdomisili di Kota Muaro Sijunjung
dan sekitarnya.
Agar tujuan tercapai, Kabag Kesra
menghimbau dan mengajak jemaah shalat Idul Fitri mendatangi Balairung
Lansek Manih, guna mencicipi berbagai makanan dan minuman yang
disediakan Pemkab Sijunjung, seperti nasi lengkap dengan lauk pauknya,
sate, pecal, gado-gado, miso, soto, es cendol, es teler dan es tebak. –sijunjung.go.id