Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, belum menerima surat resmi
dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat terkait pembatalan daerah itu
sebagai salah satu rute yang dilewati dalam balap sepeda internasional
Tour de Singkarak (TdS) 2016.
"Pemberitahuan baru secara lisan di
dalam rapat. Pemberitahuan secara resmi belum ada," kata Kepala Dinas
Budaya Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Solok Selatan, Doni Hendra
dihubungi dari Padang, Rabu.
Ia juga sangat menyayangkan pembatalan keikutsertaan daerah itu dalam
TdS, karena Solok Selatan telah siap seratus persen menyambut acara
berskala internasional itu.
"Kami malah telah siapkan total
anggaran Rp1,5 miliar untuk menyukseskan TdS di Solsel. Namun, karena
kerusakan jalan menuju Solsel, kegiatan itu batal," ujarnya.
Jalan yang rusak itu, menurutnya berada antara Alahan Panjang - Surian
yang bukan menjadi kewenangan Solok Selatan, karena secara administrasi
adalah daerah Kabupaten Solok.
Ia mengemukakan, untuk mengobati
hati masyarakat, pihaknya menggagas Tour de Solsel, yaitu ajang sepeda
santai yang akan dilaksanakan pada 3 hingga 17 Agustus 2016.
Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit menyatakan Pemprov Sumbar meminta
maaf kepada pemerintah dan masyarakat Solok Selatan terkait pembatalan
tersebut, karena secara teknis akses jalan menuju daerah itu, yang
terletak di Kabupaten Solok, memang belum memenuhi syarat.
"Kalau
memang saya harus menjelaskan pada masyarakat dan DPRD Solok Selatan
terkait alasan pembatalan ini, saya siap," tegasnya.
Ke depan, ia
bertekad hal seperti yang dialami Solok Selatan tersebut tidak terjadi
lagi dan persiapan pelaksanaan harus harus lebih matang.
Kabupaten Solok Selatan dipastikan batal dalam perhelatan akbar TdS VIII 2016 6 hingga 14 Agustus 2016.
Dengan batalnya Solok Selatan menjadi salah satu rute yang akan
dilewati, maka jumlah etape balap sepeda internasional TdS 2016
berkurang dari sebelumnya sembilan etape menjadi delapan.
Etape
itu masing-masing pembukaan 6 Agustus 2016 di Kabupaten Solok menuju
Kota Payakumbuh, etape kedua di Limapuluh kota hingga Tanah Datar. Etape
ketiga mulai dari Pasaman hingga Pasaman Barat.
Kemudian, etape
keempat dimulai di Padangpanjang menuju Kabupaten Agam. Etape kelima
dimulai dari Pesisir Selatan hingga Kota Pariaman, etape keenam dimulai
dari Padangpariaman hingga Sawahlunto.
Lalu, etape ketujuh dimulai dari Sijunjung menuju Dharmasraya dan pada 13 Agustus 2016 merupakan hari istirahat bertanding.
Etape delapan merupakan etape terakhir pada Minggu 14 Agustus 2016 dimulai dari Bukittinggi menuju Kota Padang. (*)