Notification

×

Iklan

Iklan

39 Peserta Ikuti Operasi Katarak Gratis yang Diadakan TPK IASMA Satu Landbouw Bukittinggi

21 Agustus 2016 | 15:22 WIB Last Updated 2016-08-21T08:23:36Z


Sebanyak 39 masyarakat ikuti Operasi Katarak Gratis (OKG) ke VII yang diadakan Tim Peduli Kemanusiaan (TPK) Ikatan Alumni SMA Negeri Satu Bukittinggi, bekerjasama dengan Persatuan Dokter Ahli Mata Indonesia (Perdami) Sumatera Barat, serta Rumah Sakit Ibnu Sina (Yarsi) Bukittinggi.

Ketua Pelaksana OKG ke tujuh dari angkatan 90 Ulya Maksum, Sabtu (20/8/2016), mengatakan, OKG kali ini dilaksanakan sebanyak dua tahap, tahap pertama terlaksana selama dua hari pada 19 dan 20 Agustus 2016. Sedangkan untuk tahap kedua dilaksanakan pada 27 dan 28 Agustus 2016 mendatang di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubuk Basung.

”Sebanyak 90 calon peserta OKG, Jum’at (19/8/2016) kemarin telah mengikuti pemeriksaan kesehatan dan pengecekan bola mata di aula SMA Negeri Satu Bukittinggi oleh Dokter Spesialis Mata dari Perdami Sumatera Barat, dari hasil pengecekan itu hanya 39 orang yang memenuhi ketentuan untuk diopreasi, 29 diantaranya masuk kategori katarak, dan 10 lainnya menderita pterigium atau mata berlemak,” ujarnya.

Menurut Ulya Maksum, gagalnya sebagian peserta mengikuti OKG ini diantaranya si calon pasien mengalami tekanan darah (tensi) tinggi atau rencah, hemoglobin darah rendah, penderita diabetes yang gula darahnya sedang tinggi, serta katarak imatur atau belum masak sehingga belum bisa dioperasi.

Sementara itu Bupati Agam Indra Catri yang juga angkatan 79 di SMA Negeri Satu Bukittinggi sangat mengapresiasi kegiatan di bidang kemanusiaan ini, sekarang sudah kegiatan yang ketujuh kalinya, dan hal itu menandakan konsistensi dari alumni yang mempunyai niat meringankan beban masyarakat kurang mampu.

“Sebagai almamater saya sangat bangga dengan semangat para alumni yang telah menyumbangkan tenaga, pikiran, dan waktu, serta dari kegiatan yang digelar sebelumnya terbukti sangat membantu masyarakat terutama bagi penderita katarak secara umum di Sumatera Barat khusus nya di Kabupaten Agam dan Kota Bukittinggi,” jelasnya.

Sekretaris Daerah Kota Bukittinggi Yuen Karnova dari angkatan 81 mengatakan, banyak kegiatan di bidang kemanusiaan yang telah dilaksanakan IASMA Satu Bukittinggi, dan OKG ini merupakan salah satu program rutin yang dilaksanakan alumni.

“Dari tahun ke tahun kegiatan OKG telah berjalan secara maksimal, dan untuk tahun ini dilihat dari segi persiapan telah lebih matang, terutama panitia yang telah bekerja secara sungguh-sungguh demi mendahulukan kepentingan orang banyak, dan diharapkan kedepan lebih meningkat lagi,” tukasnya.

Dilain kesempatan Ketua IASMA Satu Bukittinggi pusat Hasnul mengatakan, kegiatan di bidang kemanusiaan merupakan satu program yang telah disusun, disamping beasiswa bagi alumni yang masih duduk di bangku sekolah maupun yang sedang kuliah.

Dari pantauan di RS. Ibnu Sina (Yarsi) hari ini ujarnya, terlihat operasi katarak yang terlaksana berjalan dengan lancar, mulai dari pukul 08.00 WIB hingga 18.00 WIB, ke 39 pasien telah selesai dioperasi.

“Panitia telah melaksanakan bertugas dengan sebaik mungkin, dan antusias peserta dan keluarga pasien juga terlihat, dengan maksimalnya pelayanan yang diberikan dari pihak Rumah Sakit, dan kedepan alumni akan terus menggelar operasi katarak ini,” terangnya.

Dari data yang dihimpun dari panitia OKG, setiap tahun terjadi peningkatan jumlah pasien, pada tahun 2010 lalu pasien yang mengikuti operasi katarak gratis ini 38 orang, tahun 2011 naik menjadi 41 orang, pada tahun 2012 terjadi lonjakan yang signifikan pasien mencapai 96 orang.

Tahun 2013 kembali meningkat menjadi 129 orang, tahun 2014 sebanyak 120 orang, dan tahun 2015 lalu turun hanya 104 orang, mengingat dari 300 pasien yang mendaftar banyak yang terkendala akibat kesehatan yang tidak memungkinkan.

Sementara itu pembina TPK IASMA Satu Bukittinggi Mazni Haru mengungkapkan, OKG yang telah berjalan untuk ketujuh kalinya ini merupakan wadah bagi seluruh alumni SMA 1 Bukittinggi memberikan pelayanan pada masyarakat yang memerlukan bantuan, dan ditargetkan dari tahun ketahun berjalan secara maksimal.(*)



×
Kaba Nan Baru Update