Bukittinggi - Pagi ini, suasana Bukittinggi masih seperti biasanya . Tenang, sejuk, dan damai. Meski semalam sempat terjadi perkelahian pemuda di sebuah pub .
Pada hari Jum'at tanggal 12 Agustus 2016 sekira pukul 01.00 WIB yang bertempat di depan Pos Satpam Hotel Pusako telah terjadi perkelahian antara rombongan pemuda Manggis Ganting yang berstatus sebagai penjaga PUB Hotel Pusako, dengan rombongan Satpam Ramayana Pasar Atas Kota Bukittinggi .
Rombongan Satpam Ramayana Pasar Atas ini dipimpin oleh TEMOK (38 th) minang, status satpam Ramayana dan beralamat di Stasiun Kec. Guguk Panjang Kota Bukittinggi.
Sesuai informasi yang dihimpun, akibat perkelahian ini mengakibatkan 2 (dua) orang meninggal dunia , yaitu Ronald, 30 th, Minang, satpam Ramayana Bukittinggi. Korban meninggal dunia kedua adalah Riko, 27 tahun, Minang, satpam Ramayana Bukittinggi.
Sementara Korban luka luka tercatat sebanyak 2 (dua) orang, yaitu KAMEK, 30 th, minang ,Satpam Ramayana, beralamat di Kec. Tigo Baleh Kota Bukittinggi. Dan saudara FERI, 28 th, minang, Satpam Ramayana, asal Bukittinggi . Keduanya dalam kondisi kritis dan sedang mendapat perawatan di RSUD Ahmad Muchtar, Kota Bukittinggi.
Kronologis Kejadian
Sekira pukul pukul 22.30 WIB rombongan TEMOK datang ke PUB Hotel Pusako . Dari awal kehadiran, masing- masing korban seakan-akan berniat untuk mengambil alih penjagaan PUB Pusako. Sekira pukul 01.00 WIB an. TEMOK datang ke Pos Satpam Hotel dan berbicara dengan ketua pemuda An. YAN SARI panggilan YAN, 39 th, Minang, yang beralamat Manggis Ganting Kec. MKS Kota Bukittinggi .
Setelah terlibat pembicaraan singkat, diantara pemuda-pemuda tersebut terjadi perkelahian. Akibat perkelahian tersebut jatuhlah korban jiwa dan korban luka-luka diantara mereka.
Bukittinggi Aman Terkendali
Berdasarkan penyelidikan sementara, kejadian perkelahian pemuda ini tidak ada melibatkan anggota TNI dan Polri.Dan untuk menciptakan kondisi yang aman dan nyaman sebagai Kota Wisata, pada pagi ini Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias , Kapolres Bukittinggi, Dandim 0304 Agam beserta unsur muspida lainnya langsung menetralisir masalah ini.
Pantauan lapangan Kota Bukittinggi saat ini masih aman dan terkendali. Dan cukup kondusif bagi Anda yang ingin berwisata ke Bukittinggi. (*)