Jakarta - Minggu (14/8) bertempat di Gedung Lemhanas Jln. Merdeka Selatan Jakarta
sekitar seribuan perantau yang tergabung ke dalam Ikatan Keluarga Lintau Buo (IKLB) Jabodetabek mengikuti halal bihal.Semangat dan antusias nampak di wajah para perantau ini.
Hadir dalam acara tersebut, tokoh IKLB Ibu Mufidah Jusuf Kalla . Dalam kesempatan tersebut, beliau disambut langsung Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi dan Ny. Emi Irdinansyah serta Ny. Retri Zuldafri.
Masyarakat Di Kampung Harus Sejahtera
Ibu Mufidah Jusuf Kalla ketika didaulat memberi sambutan di depan perantau Lintau IX Koto mengatakan keinginannya untuk melihat masyarakat di kampung halaman termasuk di Lintau dapat hidup sejahtera dan makmur.
"Kita menginginkan masyarakat yang masih hidup miskin bisa keluar dari jerat kemiskinan," ucap istri Wakil Presiden ini.
Mufidah menuturkan salah satu cara meningkatkan taraf ekonomi masyarakat yaitu melalui membuka lapangan usaha bagi masyarakat.
Songket Dan Tenun Berpotensi Dikembangkan
Potensi ekonomi yang bisa dikembangkan salah satunya adalah pengembangan kerajinan tenun songket.
"Sejak dahulunya kita sudah punya songket-songket yang bagus, saya minta Ibu Atitje untuk membenahinya agar bisa menjadi mata pencaharian masyarakat setempat, termasuk memperkenalkan kepada generasi muda terhadap kekayaan budayanya," tutur Ibu Mufidah.
"Kita sudah punya songket Pandai Sikek yang bagus, saat ini akan kita kembangkan songket Lintau. Dan songket Lintau tidak akan meniru songket lain serta menyusul dikembangkan songket lainnya dengan cirinya masing-masing" tambah Ibu Mufidah.
Disebutkan, pengembangan tenun songket memiliki makna ganda selain menjadi mata pencaharian baru masyarakat juga melestarikan warisan nenek moyang. Kerajinan Songket Lintau yang berada di Jorong Tanjuang Modang dan Pamusian - Nagari Tanjung Bonai Kecamatan Lintau Buo Utara merupakan 2 lokasi yang saat ini dibina oleh Ibu Puan Puti Reno Sativa Sutan Aswar. Beliau di bawah arahan langsung Ibu Mufidah Jusuf Kalla.
Ibu Puan Puti yang akrab dipanggil Atitje adalah instruktur Dekranas Pusat. Beberapa waktu yang lalu , Atitje sebagai pemateri pada bimtek design fashion tenun songket di Tanjung Modang. Bimtek tersebut bertujuan memberi pembekalan kepada pengrajin bagaimana menghasilkan tenun yang disukai masyarakat dengan harga terjangkau dan nyaman dipakai.
Bupati Berterima kasih Atas Kontribusi Perantau Bagi Kemajuan Tanah Datar
Bupati Irdinansyah Tarmizi menyampaikan dalam sambutannya ucapan terima kasih atas bimbingan Ibu Mufidah Jusuf Kalla untuk kemajuan Kabupaten Tanah Datar. "Banyak hal yang telah Ibu lakukan untuk memajukan Tanah Datar, terutama mendorong tumbuhnya perekonomian masyarakat, Ibu menginginkan masyarakat mempunyai tambahan penghasilan untuk menyokong ekonomi keluarga," ucap Bupati Irdinansyah.
"Pemerintah daerah sangat terbantu sebagai upaya meningkatkan taraf perekonomian daerah dan kita do'akan semoga Ibu dan Bapak Jusuf Kalla senantiasa diberi kesehatan untuk menjalankan tugas mulia ini," doa bupati Irdinansyah.
Di kesempatan itu , Bupati juga menyampaikan rencana prosesi naik rumah gadang Istano Basa Pagaruyung pada tanggal 5 atau 6 September 2016. "Kita akan melaksanakan prosesi naik rumah gadang Istano Basa Pagaruyung dengan makan bajamba, Bapak Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla sudah berkenan untuk hadir di acara tersebut," kata bupati Irdinansyah yang juga dibenarkan Ibu Mufidah Jusuf Kalla.
Acara yang juga diisi dengan tausiah ini turut dihadiri Wakil Ketua DPRD Saidani. Anggota DPRD Istiqlal dan Arianto, Camat Lintau Buo Irwan, Camat Lintau Buo Utara Suripto beserta walinagari Lintau IX Koto. ( bd)
