Notification

×

Iklan

Iklan

ASN PEMKO “DITANTANG” UNTUK MENJADIKAN BUKITTINGGI SMART

24 September 2016 | 16:00 WIB Last Updated 2016-09-24T09:01:35Z

Disetujuinya Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2016 dalam rapat paripurna DPRD Kota Bukittinggi disinyalir mampu kejar target realisasi anggaran 2016. Hal ini dikarenakan Pemerintah Kota Bukittinggi coba maksimalkan anggaran kepada program yang menyentuh kepada masyarakat, salah satunya Smart City.

Dalam rapat paripurna yang dilaksanakan di Istana Bung Hatta Bukittinggi, Jumat (23/09), Smart City menjadi topik hangat yang dibahas. Seperti yang disampaikan fraksi Demokrat melalui juru bicaranya Nursyida, bahwa Demokrat sangat mendukung kegiatan Bukittinggi Smart City. Lebih lanjut disampaikan bahwa Smart City harus direkomendasikan dengan memberdayakan tenaga aparatur yang ada di jajaran Pemko.

Hal yang sama juga disampaikan fraksi PPP melalui juru bicaranya Rismaidi. PPP sangat menginginkan Bukittinggi yang Smart City. Rismaidi mendesak agar untuk segera disiapkan perangkat lunak dan tenaga SDM dari sekarang,  khususnya Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Bukittinggi.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Daerah Kota Bukittinggi, Yuen Karnova saat dihubungi via telpon menyatakan bahwa tanggapan beberapa fraksi tentang Smart City bukan tanpa alasan. Tingginya harapan wakil rakyat Bukittinggi terhadap persoalan ini merupakan implikasi dari keberhasilan Kelurahan Kubu Gulai Bancah menjadi kelurahan cyber tingkat nasional. “Jika satu kelurahan saja kita bisa, tentu seluruh SKPD dengan layanannya masing-masing siap kita cyberkan, tenaga ASN kita pun sanggup melakukannya,” ujarnya.

Ditambahkan Yuen, bahwa dengan Smart City yang juga tengah disiapkan konsep dan desainnya, fitur-fitur akan disesuaikan dengan kebutuhan warga kota. “ASN kita tengah berjibaku untuk  menghadirkan berbagai aplikasi yang kita yakini mampu memutus mata rantai layanan yang selama ini sulit kita jangkau, kita tunggu dalam waktu dekat,” pungkasnya.

Rapat dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Bukittinggi Beny Yusrial didampingi Wakil Ketua Trismon beserta seluruh anggota DPRD Kota Bukitinggi. Dan tak lupa, keseriusan Walikota Ramlan Nurmatias dan Wakil Walikota Irwandi dalam menggiring anggaran Kota Bukittinggi turut sertakan Kepala SKPD, Camat, Lurah di lingkungan pemko Bukittingi.

Setelah penyampaian pandangan masing-masing fraksi, ketok palu pengesahan Perda Perubahan APBD 2016 dilakukan penandatanganan nota kesepakatan tentang persetujuan perda perubahan APBD 2016 antara Walikota dengan Pimpinan DPRD. 


PILKADA 50 KOTA




×
Kaba Nan Baru Update