Notification

×

Iklan

Iklan

Bupati Berjanji Bantu Pendidikan Para Tahfidz Cilik

05 September 2016 | 11:13 WIB Last Updated 2016-09-05T04:13:38Z

Tanah Datar - Bupati Tanah Datar didampingi Camat Lima Kaum menyambangi Rumah Tahfiz Fisabilillah di Nagari Lima Kaum Kecamatan Lima Kaum, Minggu (04/09).

Lantunan ayat suci Al Qur'an  yang di murajaah secara bersama-sama oleh anak didik tahfiz seolah-olah sebagai ungkapan selamat datang untuk bupati Tanah Datar Luhak Nan Tuo atas kunjungan mendadak ini.

"Saya merasa bahagia melihat ketekunan anak-anak mengikuti program tahfiz, di saat anak-anak yang lain liburan di hari Sabtu dan Minggu, kalian justru belajar al Qur’an," ungkap bupati tulus.

"Kalian tengah mencari tiket ke surga di hari Sabtu dan Minggu, ibaratnya menabung pahala sebanyak-banyak untuk hari akhir," tambah bupati Irdinansyah.

“Pemerintah daerah tentunya mengapresiasi kegiatan ini dan akan memberikan reward bagi yang memiliki hafalan terbanyak sesuai tingkat pendidikan baik berupa ikut studi banding ke Malaysia dan mendapat prioritas memilih sekolah lanjutan yang diinginkan di Tanah Datar,” ucap bupati.

Seperti dituturkan Pengelola Rumah Tahfiz Fisabilillah H. Syafri yang didampingi guru Tahfiz Sisca, Norva dan Dahlia menyampaikan bahwa kegiatan ini sudah dimulai dari tahun 2014 dengan menyewa sebuah rumah penduduk. Saat ini tercatat 35 anak didik yang mengikuti tahfiz Alquran hari Sabtu sampai Minggu.

Kegiatan dimulai Sabtu siang, menghafal ayat Alquran dipandu guru, menyetor hasil hafalan, shalat berjamaah, makan bersama, shalat tahajud, shalat subuh berjamaah, lanjut senam pagi di hari Minggu, kembali menghafal, mengulang hafalan, shalat berjamaah, makan dan istirahat siang, menyetor hafalan dan setelah ashar berjamaah baru pulang.

Sisca salah seorang pembimbing menuturkan untuk pembiayaan tidak ada patokan sesuai kemampuan orang tua dan beras serta lauk dibawa masing-masing dari rumah untuk kemudian dimasak di rumah tahfiz dan makan bersama.

"Kita menciptakan pola tersendiri, bagaimana menghafal Alquran menjadi hal menarik bagi anak-anak dan kita juga memakai sebuah buku karya sendiri dengan pola praktis menghafal alquran," sembari memperlihatkan kepada bupati Irdinansyah.

Rumah Tahfiz Fisabillah yang operasionalnya masih menyewa rumah warga, sudah memiliki 35 anak didik tahfiz, "Alhamdulillah anak-anak kita juga dipercayakan memperkuat khafilah kecamatan pada kegiatan MTQ Nasional tingkat Kabupaten Tanah Datar ke XXXIX di Sungayang, 4 orang yang ikut semua lolos ke babak final," tutur Sisca.

Anak didik tahfiz tidak hanya berasal dari berbagai nagari di Kecamatan Lima Kaum juga dari Kecamatan Rambatan. Adinda usia 3 tahun menjadi anak didik termuda dan Juwita 16 tahun menjadi anak didik paling tua. (hms/put)


IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update