Padang Panjang - Banyak hal yang menjadi penyebab terjadinya kebakaran di rumah tangga seperti korsleting listrik, lilin atau lampu tempel ( tobok) . Disamping itu, saat ini hampir sebagian besar masyarakat menggunakan gas elpiji sebagai bahan bakar utama di rumahtangga . Dan karena ketidaktahuan, tidak sedikit pula masyarakat takut untuk menggunakan bahan bakar ini karena khawatir terjadi kebocoran gas atau ledakan. Namun, apabila dipakai sesuai dengan ketentuan penggunaan gas elpiji yang baik dan benar, gas elpiji menjadi pilihan tepat sebagai bahan bakar yang ramah dan hemat.
Beranjak dari hal-hal penting tersebut, UPTD Pemadam Kebakaran Kota Padang Panjang melakukan sosialisasi pencegahan bahaya kebakaran di Komplek KAUMAN Padang Panjang hari Sabtu (15/10/2016).
"Api kalau masih kecil bisa dimanfaatkan untuk keperluan memasak atau belajar, tapi kalau sudah membesar dan tidak dapat dikendalikan hingga membakar sesuatu dengan skala besar tentu bisa menimbulkan kerugian harta benda bahkan nyawa" kata Muhammad Idris, salah seorang punggawa Damkar Kota Padang Panjang.
Anggota DAMKAR memberikan materi tentang kewaspadaan bahaya kebakaran yang dilanjutkan dengan peragaan.
Kegiatan sosialisasi ini di ikuti oleh ratusan pelajar tingkat SD sampai dengan SLTA dan majelis guru di Komplek Pendidikan KAUMAN Kota Padang Panjang. " Sosialisasi pencegahan bahaya kebakaran oleh DAMKAR Kota Padang Panjang di KAUMAN Padangpanjang ini sangat bermanfaat bagi seluruh pelajar dan guru disini, " ujar Dra. Irna Duski salah seorang Guru di MAKMN Padang Panjang.
Irna Duski yang kesehariannya mengajar mata pelajaran Biologi dan Pembina Laboratorium juga mengatakan bahwa , KAUMAN Padangpanjang tidak memiliki Bungker air dan Alat Pemadaman Api Ringan (APAR) . " Ke depan hal kelengkapan APAR akan disampaikan kepada Kepala Sekolah untuk diusulkan pengadaannya," ucap Bu Irna Duski.
Kegiatan sosialisasi kewaspadaan bahaya kebakaran merupakan kegiatan rutin UPTD Damkar Padang Panjang sebagai layanan dan tanggung jawab kepada masyarakat.
Diakhir acara Muhammad Idris menyampaikan pesan keselamatan kebakaran kepada peserta sosialisasi bahwa api yang kecil jangan di abaikan apabila terjadi kebakaran akan menyesal kemudian. Lebih lanjut diinformasikan apabila terjadi kebakaran, segera hubungi Pemadam kebakaran Padangpanjang di nomor telpon 075282113 atau 082386455113.
Reporter: Irelisofa / putra
Editor: Inyong Budi
