Notification

×

Iklan

Iklan

Lestarikan Kesenian Minangkabau, Dinas Porbudpar Padang Panjang Adakan Lomba Tari Gelombang

09 Oktober 2016 | 15:36 WIB Last Updated 2016-12-14T08:56:52Z

Padang Panjang - Tekad dan komitmen Pemko Padang Panjang dalam melestarikan budaya dan kesenian Minangkabau benar-benar diwujudkan. Hal tersebut nampak pada Minggu, 9 Oktober 2016 bertempat di Pusat Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau ( PDIKM) Silaing Bawah - Padang Panjang, Dinas Porbudpar Padang Panjang menyelenggarakan Lomba Tari Gelombang Tingkat SLTP dan SLTA Se Kota Padang Panjang.

Lomba Tari Gelombang kali ini diikuti oleh peserta dari siswa SLTP dan SLTA se Kota Padang Panjang berjumlah 10 kelompok tari. Peserta terdiri dari 5  kelompok tari dari tingkat SLTP dan 5 kelompok tari dari tingkat SLTA. Dan masing-masing kelompok jumlahnya sekitar 25 orang.

Lomba Tari Gelombang ini merupakan bagian dari rangkaian acara Festival Serambi Mekah 2016. Dan pemilihan waktu pelaksanaan nya disesuaikan dengan jadwal Ujian Tengah Semester ( UTS) siswa-siswi SLTP dan SLTA tersebut. " Waktu pelaksanaan sesuai permintaan para guru, lomba ini dilaksanakan hari ini (9/10) mengingat dua minggu terakhir siswa-siswi tersebut sedang UTS, kalau sekarang mereka telah selesai ujian UTS nya, " jelas Sri Syahwitri, Kadis Porbudpar Padang Panjang.

Dinas Porbudpar Padang Panjang berharap setelah lomba tari gelombang ini, siswa siswi tersebut tetap berlatih melalui guru-guru di sekolahnya.  Dan Dinas Porbudpar Padang Panjang siap memfasilitasi untuk kelompok tari tersebut tampil di setiap event acara Pemko. Dengan demikian diharapkan  siswa siswi tersebut turut andil menjaga dan melestarikan budaya kita.

Outcome yang diharapkan dari Lomba Tari Gelombang ini agar generasi muda kita tetap paham dan mencintai seni budaya kita ditengah gencarnya pengaruh budaya asing. Sehingga diprioritaskan pesertanya dari tingkat SLTP dan SLTA.

Semarak dan meriahnya Lomba Tari Gelombang di PDIKM ini juga cukup menarik bagi wisatawan baik dari dalam kota maupun luar kota Padang Panjang. Hal ini ditunjukkan dengan banyaknya pengunjung PDIKM dibandingkan hari-hari biasa. Hal ini memberikan sinyal positif bahwa even budaya dan kesenian tradisional Minangkabau masih sangat diminati wisatawan. ( Sris)
×
Kaba Nan Baru Update