Bukittinggi -- Walikota Bukittinggi H. Ramlan Nurmatias menyerahkan 15 buah kendaraan operasional roda dua kepada Petugas Pemegang Program Kesehatan Lingkungan di Puskesmas se Kota Bukittinggi. Dari tujuh Puskesmas yang ada di Bukittinggi masing-masing menerima dua kendaraan Dinas dan satu kendaraan dinas untuk pelaksana Labor Air. Penyerahan itu dilaksanakan dalam sebuah Apel di Halaman Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi pada Senin (17/10).
Kepada DKK Bukittinggi Sovia Dasmauli saat dimintai keterangan mengatakan, ke 15 kendaraan operasional roda dua itu berasal dari dana DAK APBD Kota Bukittinggi kegiatan tahun 2016. Sejauh ini masing-masing Puskesmas sudah memiliki kendaraan operasional namun dirasa masih kurang, ujar Sovia. Sehingga untuk tahun 2016 ini dianggarkan 15 kendaraan operasional roda dua lagi. Kendaraan itu akan diserahkan kepada petugas pelaksana Program Kesehatan Lingkungan yang melakukan pelayanan langsung kepada masyarakat. Seperti petugas Pelayanan Keliling, Petugas Imunisasi, Petugas Pustu dan Petugas Kesehatan Ibu dan Anak.
Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias dalam sambutannya mengatakan program kesehatan di Bukittinggi akan selalu menjadi prioritas. Untuk itulah Pemko Bukittinggi merencanakan pembangunan Rumah Sakit Daerah. Termasuk juga merencanakan peningkatan fasilitas kesehatan, Puskesmas maupun keberadaan Kantor DKK sendiri. Kendaraan Operasional yang diserahkan hari ini juga menurut Wako dalam rangka peningkatan kesehatan masyarakat lewat peningkatan pelayanan kesehatan langsung. Karena itu Ramlan berharap Petugas yang menerima bisa memanfaatkan sebaik-baiknya dan mau memelihara dan menjaganya. Bagaimana kendaraan diterima jaga dan pelihara sebaik-baiknya, termasuk kebersihannya. Apalagi pemakainya adalah petugas kesehatan.
Kepada DKK Bukittinggi Sovia Dasmauli saat dimintai keterangan mengatakan, ke 15 kendaraan operasional roda dua itu berasal dari dana DAK APBD Kota Bukittinggi kegiatan tahun 2016. Sejauh ini masing-masing Puskesmas sudah memiliki kendaraan operasional namun dirasa masih kurang, ujar Sovia. Sehingga untuk tahun 2016 ini dianggarkan 15 kendaraan operasional roda dua lagi. Kendaraan itu akan diserahkan kepada petugas pelaksana Program Kesehatan Lingkungan yang melakukan pelayanan langsung kepada masyarakat. Seperti petugas Pelayanan Keliling, Petugas Imunisasi, Petugas Pustu dan Petugas Kesehatan Ibu dan Anak.
Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias dalam sambutannya mengatakan program kesehatan di Bukittinggi akan selalu menjadi prioritas. Untuk itulah Pemko Bukittinggi merencanakan pembangunan Rumah Sakit Daerah. Termasuk juga merencanakan peningkatan fasilitas kesehatan, Puskesmas maupun keberadaan Kantor DKK sendiri. Kendaraan Operasional yang diserahkan hari ini juga menurut Wako dalam rangka peningkatan kesehatan masyarakat lewat peningkatan pelayanan kesehatan langsung. Karena itu Ramlan berharap Petugas yang menerima bisa memanfaatkan sebaik-baiknya dan mau memelihara dan menjaganya. Bagaimana kendaraan diterima jaga dan pelihara sebaik-baiknya, termasuk kebersihannya. Apalagi pemakainya adalah petugas kesehatan.
Berkaitan dengan masalah disiplin, Ramlan berharap petugas kesehatan dapat lebih meningkatkankannya. Karena tugas kita sangat penting dan berkaitan dengan masalah kesehatan masyarakat. Tingkatkan kinerja demi peningkatan kesehatan masyarakat. Jaga hubungan dengan relasi dan teman sekantor. Tujuan utama kita adalah pengabdian sebaik-baiknya kepada masyarakat. Apalagi masalah kesehatan adalah program prioritas. Lakukan tugas sesuai Standar operasional Prosedur yang ada. Apapun yang terjadi dalam bertugas, Ramlan selaku Walikota akan berada didepan untuk melindungi.
Ramlan pun berharap sebagai petugas kesehatan kita harus mampu memperhatikan kesehatan masyarakat sekitar, cepat tanggap, bersedia memberikan bantuan kesehatan dan mau mengabdikan diri sebaik-baiknya. Tingkatkan semangat kerja dan selalu berikan inovasi-inovasi baru untuk meningkatkan kinerja dan derajat kesehatan masyarakat. (fika/kominfo)
Ramlan pun berharap sebagai petugas kesehatan kita harus mampu memperhatikan kesehatan masyarakat sekitar, cepat tanggap, bersedia memberikan bantuan kesehatan dan mau mengabdikan diri sebaik-baiknya. Tingkatkan semangat kerja dan selalu berikan inovasi-inovasi baru untuk meningkatkan kinerja dan derajat kesehatan masyarakat. (fika/kominfo)