Notification

×

Iklan

Iklan

AKIBAT DEPRESI PRIA 38 TAHUN NEKAT GANTUNG DIRI

18 Maret 2017 | 15:03 WIB Last Updated 2017-03-18T09:11:25Z


Gambar Ilustrasi

Padangpanjang – Karena menderita gangguan jiwa sejak lama, pria yang sudah dua kali masuk RSJ, dengan inisal YI (38) nekat menghabisi nyawanya sendiri, dengan seutas tali nilon, di dalam kamarnya, Sabtu (18/3), sekitar pukul 10.30 Wib, di Kebun Sikolos kel. Kampung Manggis Kec. Padang Panjang Barat Kota Padang Panjang.

AKBP. Cepi Noval, SiK, melalui Kasat Reskrim AKP. Ismet, mengatakan, dari informasi para saksi yang juga masih adik kandung korban, Yogi (25), YI, ditemukan pertama kali di dalam kamarnya, dengan kondisi tergantung pada seutas tali nilon.

“Kami mendapatkan laporan, ada kejadian gatung diri di Kebun Sikolos kel. Kampung Manggis, setelah kami datangi tempat kedaian, ternyata benar, korban bernama Yusnal Indra (38), setelah dilakukan pendataan, ternyata korban, sudah sejak lama mengalami gangguan jiwa, pertama kali korban di temukan oleh pihak keluarga yang bernama Yogi (25),” tutur Ismet

AKP. Ismet juga menambahkan, berdasarkan keterangan saksi Yogi, kakak saksi sudah 10 tahun, mengalami sakit ganguan jiwa dan sudah 2 (dua) kali dirawat di Rumah Sakit Jiwa Gadut, pada Jumat 17 Maret 2017 sebelumnya, sekira pukul 22.00 Wib, korban juga mencoba gantung diri, dengan mengunakan tali nilon, karena aksi korban diketahui, lalu digagalkan oleh saksi dan selanjutnya, tali tersebut disimpan dalam gudang.

Yogi, kepada pihak kepolisian menjelaskan, kronologis kejadian, saat pertama kali ia menemukan, kakaknya tergantung dengan seutas tali dalam kamar. “Sekitar pukul 10.30 Wib,  setelah saya pulang dari mengantar orang tua laki-laki ke rumah sakit, sampai dirumah, saya naik kelantai dua dan pada saat itu saya melihat, kakak sudah tergantung dengan tali nilon,  lalu saya berteriak minta tolong, selanjutnya, karena saya lihat kakak saya masih bernafas, kemudian, saya dengan dibantu oleh keluarga yang lain, menurunkannya dengan cara memutus tali gantungan, kemudian kami langsung membawanya  ke RSUD Padangpanjang,  setelah dilakukan pemeriksaan di IGD, ternyata kakak saya sudah meninggal dunia,” jelas Yogi, kepada Polisi.

Setelah dilakukan olah TKP dan dari hasil pemeriksaan medis, tidak ada ditemui tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, tutup Ismet. (Put)



PILKADA 50 KOTA




×
Kaba Nan Baru Update