Padangpanjang -- Memperingati Hari Buruh Se-Dunia Tahun 2017, pengurus dan anggota Dewan Pimpinan Cabang Federasi Serikat Pekerja Transport Indonesia - Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (DPC KSPTI -KSPSI) Kota Padang Panjang menggelar aksi simpatik dengan membagi-bagikan bunga kepada masyarakat di Simpang PDAM Padang Panjang, Senin (1/5).
Hari Buruh pada umumnya dirayakan pada tanggal 1 Mei, dan dikenal dengan sebutan May Day. Hari buruh ini adalah sebuah hari libur tahunan (di beberapa negara) yang berawal dari usaha gerakan serikat buruh untuk merayakan keberhasilan ekonomi dan sosial para buruh.
Ketua DPC KSPTI-KSPSI Padang Panjang Deni Marten menyebutkan kegiatan ini baru pertama kali diadakan di Padang Panjang dan merupakan bentuk kepedulian terhadap para pendahulu atau orang-orang yang telah memperjuangkan kesejahteran para buruh, baik secara nasional maupun internasional.
Disebutkan Deni Marten, dalam memperingati Hari Buruh Se-Dunia ini pihaknya tidak melakukan aksi mogok atau orasi, melainkan menggelar aksi simpatik dengan membagi- bagikan bunga kepada pejalan kaki, pengendara mobil, sepeda motor dan kepada petugas Kepolisian RI yang sedang menjalankan tugasnya.
Hari Buruh pada umumnya dirayakan pada tanggal 1 Mei, dan dikenal dengan sebutan May Day. Hari buruh ini adalah sebuah hari libur tahunan (di beberapa negara) yang berawal dari usaha gerakan serikat buruh untuk merayakan keberhasilan ekonomi dan sosial para buruh.
Ketua DPC KSPTI-KSPSI Padang Panjang Deni Marten menyebutkan kegiatan ini baru pertama kali diadakan di Padang Panjang dan merupakan bentuk kepedulian terhadap para pendahulu atau orang-orang yang telah memperjuangkan kesejahteran para buruh, baik secara nasional maupun internasional.
Disebutkan Deni Marten, dalam memperingati Hari Buruh Se-Dunia ini pihaknya tidak melakukan aksi mogok atau orasi, melainkan menggelar aksi simpatik dengan membagi- bagikan bunga kepada pejalan kaki, pengendara mobil, sepeda motor dan kepada petugas Kepolisian RI yang sedang menjalankan tugasnya.
Meskipun demikian Deni Marten berharap pemerintah atau pemangku kebijakan untuk tetap memperhatikan kesejahteraan dan kepada pihak pemberi jasa agar lebih memperhatikan upah para buruh sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan oleh pemetintah setempat maupun secara nasional.
"Kami memahami tak seorangpun akan mencapai kesuksesan tanpa kerja keras, makanya kami tidak akan mengeluh karena akan merusak rezeki hari ini namun kami akan tetap kerja keras," ujar Deni Marten di dampingi penasehat Feri St Sailan, Jufri dan pengurus DPC KSPTI-KSPSI Padang Panjang.
Ditambahkan Deni Martin,sejak SK Kepengurusan 2016-2019 dikantongi saat ini sekitar 150 orang buruh telah bergabung dalam Organisasi DPC KSPTI-KSPSI Padang Panjang dan bersedia bersama-sama mewujudkan tekad untuk sama-sama bekerja sesuai aturan dan bersama-sama mendukung program pemerintah khususnya tenaga kerja atau buruh.
Kedepan kata Deni Marten, pihaknya akan terus berupaya memperjuangkan kesejahteraan para anggota, melalui program kerja dan bersama-sama merancang kegiatan yang berguna bagi organisasi dan anggota disamping mendukung program pemerintah daerah khususnya ketenagakerjaan.
Deni Marten mengucapkan rasa terima kepada DPD F-SPTI / K-SPSI Sumatera Barat dan DPD SPTI / K-SPSI yang telah memberikan amanah kepada dirinya dan kawan-kawan untuk membesarkan organisasi ini di Padang Panjang dengan memegang teguh amanah dengan harpan dukungan semua pihak.
"Kami tidak bisa berjalan sendirian agar semuanya bisa terwujud kami butuh dukungan artinya dukungan dari semua pihak mulai dari pengurus DPD, DPP, anggota, penasehat, pemerintah daerah dan pihak lainya yang bersentuhan dengan tenaga kerja," ujarnya didamping Sekretaris Mai Hendri dan Bendahara Candra Kirana. (Put/Adk)
"Kami tidak bisa berjalan sendirian agar semuanya bisa terwujud kami butuh dukungan artinya dukungan dari semua pihak mulai dari pengurus DPD, DPP, anggota, penasehat, pemerintah daerah dan pihak lainya yang bersentuhan dengan tenaga kerja," ujarnya didamping Sekretaris Mai Hendri dan Bendahara Candra Kirana. (Put/Adk)
