Padangpanjang – Ramadhan kedelapan, Tim Safari Ramadhan (TSR) VI Pemerintah Kota (Pemko) Padangpanjang kunjungi Masjid Tauhid Kelurahan Pasar Baru, Sabtu (3/6). Tim Safari Ramadhan VI diketuai oleh Kepala Kejaksaan Negeri Kota Padangpanjang, R. Faisal Ritonga, SH.MH.
Kegiatan ini selain menjalin hubungan silaturrahmi antara Pemerintah Daerah dengan masyarakat, sekaligus untuk menjemput aspirasi rakyat, dari berbagai permasalahan yang timbul di tengah-tengah masyarakat pada saat ini.
Salah satu jemaah Masjid Tauhid, Darman, mempertanyakan pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) saat ini sangat sulit, namun cara pengurusan langsung dijelaskan oleh Elinawati. SP, Kabid Tata Ruang Dinas PU.
Martoni, Sos, M.Si, Staf ahli bidang Pemerintahan, hukum dan politik Setdako Padangpanjang, yang juga sebagai wakil ketua di Tim Safari Ramadhan kali ini, menyampaikan program pembangunan prioritas yang dilaksanakan pemerintah setempat selesai pada tahun ini.
“Seperti Pembangunan Pasar pusat, direncanakan pada Oktober tahun ini, pasar pusat Padangpanjang telah selesai dikerjakan, tinggal nanti bagaimana proses pemindahan para pedagang, semoga pada akhir tahun 2017 ini, pasar pusat telah bisa kita nikmati bersama,” terangnya.
Tidak lupa, ia juga menyampaikan pembangunan Islamic Center yang berlokasi di Kelurahan Koto Katiak, Kecamatan Padangpanjang timur, yang mana pembangunan Islamic Center pada saat ini tengah berjalan.
“ Kemudian Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) yang berada di kelurahan Tanah Hitam, juga tengah berjalan pembangunan. Untuk rusunawa, nantinya akan ditempati oleh masyarakat yang berpenghasilan rendah, rusunawa kali ini direncanakan akan menampung sebanyak 72 KK,” lanjut Martoni.
Martoni juga menyampaikan, pada tahun ini, tidak seluruh masjid dikunjungi Tim Safari Ramadhan, dari 36 masjid yang ada di Padangpanjang, hanya 10 masjid yang dikunjungi, karena kunjungan kali ini membawa bantuan berupa dana untuk masjid yang dikunjungi.
“Dana ini berasal dari dana hibah, dana hibah yang diberikan ke setiap masjid ada persyaratannya, tidak boleh menerima dana hibah dalam jarak satu hingga dua tahun berturut-turut. Dengan itu, Pemko Padangpanjang berinisiatif hanya memberi 10 masjid berbeda setiap tahunnya,” terang Martoni.
Martoni menjelaskan bahwa dana yang diberikan ke-sepuluh masjid yang dikunjungi Tim Safari Ramadhan, sesuai dengan proposal yang telah diajukan oleh pengurus masjid masing-masing. Dan pada kesempatan kali ini, Masjid Tauhid mendapatkan sebesar Rp. 18.000.000,- .
Martoni juga menghimbau kepada masyarakat, agar berhati-hati dalam meninggalkan kendaraan, karena akhir-akhir ini, maraknya pencurian sepeda motor. Ia menghimbau masyarakat, agar saat hendak meninggalkan kendaraan harap dikunci ganda.
“Selain maraknya pencurian motor, ibu-ibu juga harus berhati-hati saat meninggalkan rumah, harap diperiksa dulu api kompor, apa benar sudah mati apa belum, jangan sampai saat kita meninggalkan rumah terjadi ledakan kompor gas. Dan apabila hendak berpergian lama, matikan saja seluruh listrik dirumah, untuk mengantisipasi adanya konsleting arus listrik” tutupnya.
Turut hadir, Sekretaris Dinas Satpol PP dan Damkar Drs. M Albert Dwitra, MM, Anggota DPRD Suardi , Kepala Dinas PU Yas Edizarwin SH , Kabid Perikanan dan PP Dinas Ketahan Pangan dan Pertanian Ir. Mulyansri, Kabid Keuangan RSUD Istopet, S.Sos, Kabid Tata Ruang Dinas PU Elinawati. SP, Kasubag Bina Kesejahteran Sosial Kesra Setdako Padangpanjang Husnah Nengsih, SH .
Ade