Sikakap -- Kapal Motor Pari Putra 01 hari Jumat (07/07/2017), sekitar pukul 14.00 WIB dihantam gelombang dengan ketinggian sekitar 3-5 meter. Akibat hantaman gelombang dan disertakan angin kencang, KM. Pari Putra 01 terbalik.
Dua hari kemudian, Azwar Anas (29) seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM. Pari Putra 01 ditemukan selamat, Minggu (09/07/2017) di perairan Dua Mata, Pulau Sipora. Sementara itu, tiga orang lainnya, Ide (55), Calson (50) dan nahkoda kapal, Irfan (38) belum ditemukan.
Azwar menceritakan bahwa setelah kapal terbalik, Azwar bersama rekan-rekannya mengambil satu fiber ikan isi 800 kilogram dan dua unit tutup fiber. "Agar kami tidak terpisah, kami mengikat fiber ke kaki kami masing-masing," jelasnya.
Sejak Jumat (07/07/2017), pukul 14.00 WIB hingga Sabtu (08/07/2017), pukul 06.00 WIB, kata Anas, mereka masih bersama. "Saat itu kami menyepakati untuk berpisah agar bisa mencapai tepian, jaraknya sekitar 2-3 mil. Saya menggunakan satu tutup fiber dan Ide menggunakan yang satunya lagi. Sementara, Calson dan Irfan, nahkoda kapal menggunakan fiber isi 800 kilogram," ungkapnya.
Dia menambahkan, sebelum mancapai tepian, keadaannya sudah lemas. "Minggu, (09/07/2017), saya melihat KM. Fazri 01, lalu saya memberikan tanda dengan mengangkat baju keatas. Kapal tersebut melihat saya dan langsung mendekati. Setelah itu, saya dibawa ke Puskesmas Sikakap," ujar Azwar.Dan Azwar pun masih dirawat di Puskesmas Sikakap.
Dan pencarian terhadap tiga orang awak kapal lainnya masih dilanjutkan oleh Syahbandar Sikakap, Kamla Sikakap, Pol Airud, Muspika Sikakap, 6 Kapal Tunda milik Syarifudin, 2 kapal Pukat Cincin dan 1Speed Boat pada Senin, (10/07/2017).
Dari proses pencarian tersebut, Irfan (38) nahkoda Kapal Motor Pari Putra 01 ditemukan selamat pada Senin 10 Juli di sekitar perairan Sibigeu, Desa Malakopa, Kecamatan Pagai Selatan.
Irfan diangkut ke pelabuhan perikanan dengan mengunakan KM Minang Saiyo milik Aris warga Desa Sikakap dan berlabuh sekitar pukul 19.30 WIB. Korban langsung dilarikan dengan mobil ambulans ke Puskesmas Sikakap untuk dirawat.
Anggota Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Mentawai, Nelman, mengatakan, hari ini anggota BPBD Kabupaten Kepulauan Mentawai berjumlah 6 orang personil ditambah Basarnas 4 orang, dan dua orang Pola Air Polres Kepukauan Mentawai mulai melakukan pencarian.
"Selain dari tim dari Tuapejat pencarian korban KM Pari Putra 01 yang tenggelam pada Jumat 7 juli juga dibantu oleh anggota Polsek Sikakap, Kamla Sikakap, Syahbandar Sikakap, UPTD Pelabuhan Perikanan Pantai Sikakap, dan Muspika Sikakap," katanya.
Nelman menambahkan bahwa dengan ditemukannya Irfan berarti sudah dua orang korban KM Pari Putra 01 ditemukan dalam keadaan selamat, sementara dua orang lagi masih dalam pencarian. Korban KM Pari Putra 01 yang ditemukan dalam kondisi selamat adalah Azwar Anas (29) ditemukan Minggu 9 Juli, Irfan nahkoda KM Pari Putra 01 ditemukan Senin 10 Juli. Sementara yang belum ditemukan Ide (55), dan Calson (50).
( Sumber: MentawaiKita.com)
