Solok -- Nasib naas dialami oleh FAP (9) pelajar kelas 3 SD yang tewas tertabrak mobil Patroli Pengawal (Patwal) Polres Kota Sawahlunto yang mengawal rombongan Walikota Sawahlunto dari Padang menuju Kota Sawahlunto pada Jumat siang, (28/7) dijalan lintas Solok-Padang Km 14 Jorong Aro Kenagarian Talang, Kecamatan Gunung Talang, Kab. Solok.
Korban yang saat itu baru pulang sekolah menaiki sepeda motor yang dikendarai oleh HM, ditabrak dari belakang oleh mobil Patwal Polres Kota Sawahlunto yang melaju dengan kecepatan tinggi sekitar pukul 12:00 WIB.
“Mobil polisi itu hendak menyalip mobil yang didepannya dengan kecepatan tinggi dan pada saat itu motor yang dikendarai HM (korban) hendak berbelok ke kanan hingga terjadi tabrakan”, ungkap Dede salah seorang warga yang berada dilokasi kecelakaan.
Menurut Dede mobil Patwal tersebut melaju dengan kecepatan lumayan kencang karna saat itu jalur Padang menuju Solok sedang dibuka. Saat ini memang sedang diperlakukan sistem buka tutup jalan akibat pengerjaan proyek pengecoran jalan di Nagari Talang.
“Saat kejadian kejadian, arus Padang menuju Solok sedang dibuka, sebab jalur ini sedang diberlakukan arus buka tutup, bisa jadi Patwal tersebut tidak ingin terjebak kemacetan”, lanjutnya.
Akibat kejadian ini FAP (9) dilarikan ke RSUD Arosuka dengan kondisi kritis akibat pendarahan yang dialami pada bagian kepalanya. Namus sayang dalam perjalanan menujubrumah sakit, FAP menghembuskan nafas terakhir setelah mengalami pendarahan hebat dibagian kepala. Sedangkan HM yang merupakan tukang ojek dirujuk kepadang yang juga mengalami luka serius.
AKP Anggara Rustamyono S, sik, selaku Kasatlantas Polres Aro Suka membenarkan kejadian tersebut saat dikonfirmasi melalui pesan Whatsap.
” Benar telah terjadi laka lantas di Jalan umum Solok – Padang Km 14 Jorong Aro, Nagari Talang, Kec. Gunung Talang, Kab. Solok, antara mobil dinas Patwal Polres Sawahlunto yang sedang melakukan pengawalan terhadap Wako Sawahlunto yang datang dari arah Padang menuju Solok. Sesampainya di TKP, mobil Patwal yang hendak mendahului mobil didepannya, beriring ada 3 mobil dan di depan mobil ada HM yang mengendarai Motor Jupiter Z, BA 5559 HA yang berboncengan dengan FAP. Saat itu, sepeda motor yang menjadi korban kecelakaan ini berposisi dari kiri hendak kekanan melaju searah dan kecelakaan tidak dapat dihindari. Akibat dari kejadian tersebut pengendara dan pembonceng mengalami luka berat dan kemudian di bawa ke RS Kayu Aro diperkirakan dalam perjalanan, pembonceng sepeda motor meninggal dunia. Kedua kendaraan mengalami rusak berat”, ungkap Anggara.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi dari tim Patwal Polres Sawahlunto maupun Wako Sawahlunto. Sementara, korban meninggal yang merupakan sisw kelas 3 SD sudah dikebumikan oleh pihak keluarga Jumat sore. (Put / Tirta AMOI)