Padang Panjang - Ada suasana yang berbeda di Simpang Tugu Monas Kota Padang Panjang padaSenin pagi (10/7). Jika dahulunya siswa-siswi berdiri menunggu angkutan umum untuk berangkat sekolah. Namun pagi ini, justru angkutan kota malah menurunkan penumpang di persimpangan , bukan untuk mengangkut atau memberangkatkan.
Hari ini sejarah baru kembali ditorehkan di dunia pendidikan Kota berjuluk Serambi Mekkah ini, yaitu dimulainya aktifitas SMPN 6 Padang Panjang, sekitar 100-an murid baru didampingi orang tua dan wali berdatangan untuk menghadiri Masa Orientasi Peserta Didik Baru.
Upacara dilaksanakan dengan khidmat dan dilanjutkan dengan kegiatan Orientasi. Ada kegiatan unik dan berbeda di Sekolah yang nantinya akan dibuatkan asrama ini, yaitu Masa Orientasi Siswa (MOS) tidak hanya untuk murid tapi juga untuk orang tua dan wali.
Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda Olah Raga Kota Padang Panjang melalui Kepala Bidang SD dan SMP Bapak Nasrul mendatangkan BARKA Training & Consulting untuk memberikan materi orientasi.
Tema yang diangkat oleh Maisar Setiawan Munaf Direktur dan Trainer BARKA dalam ceramah motivasinya kepada orang tua adalah tentang Persepsi, yaitu membuka cara pandang orang tua tentang seluk-beluk pendidikan.
"Kami mengajak orang tua untuk menyiapkan 3P; Percaya, Proses, Pengorbanan. Maksudnya adalah orang tua 'Percaya' bahwa anak-anak si SMPN 6 akan memperoleh pendidikan dan pembinaan terbaik. Orang tua siap untuk melakukan 'Proses' bersama dalam pendidikan, tidak hanya menyerahkan sepenuhnya ke sekolah. Dan orang tua siap dengan 'Pengorbanan' dalam melejitkan prestasi anak, " ungkap Maisar.
Setelah ceramah motivasi untuk orang tua dan wali murid. Kegiatan dilanjutkan dengan rapat Pembentukan Pengurus Komite Sekolah.(***)