Notification

×

Iklan

Iklan

TANAH DATAR BERTEKAD MENJADI KABUPATEN HAFIDZ

16 Juli 2017 | 22:03 WIB Last Updated 2017-07-16T15:03:09Z


Batusangkar -- Pemerintah Daerah bertekad untuk menjadikan Kabupaten Tanah Datar menjadi Kabupaten Hafidz. Untuk mewujudkan cita-cita itu beberapa upaya telah dilakukan oleh Pemda, diantaranya Pemda mendorong pendirian rumah-rumah tahfidz di setiap nagari yang ada di Tanah Datar. Tercatat saat ini di Tanah Datar telah berdiri sebanyak 58 rumah tahfidz.

Tidak berhenti sampai disitu, untuk memotifasi generasi muda, Sabtu kemarin pemda Tanah Datar menggelar acara yang diberi nama mtifasi menghafal Al-Qur’an. Dengan menghadirkan Duo Hafidz cilik Ahmad Ghazali Akbar dan Kamil Ramadhan, kegiatan yang dilaksanakan di Masjid Ikhsan Batusangkar ini dimaksudkan untuk memotifasi para pelajar mulai dari tingkat SD – SMA untuk menjadi hafidz Qur’an.

Tak ayal ribuan pelajar, para guru dan jamaah yang hadir memadati masjid hingga lantai 2 itu terkesima dan kagum menyaksikan penampilan duo hafidz cilik (Ahmad Ghazali Akbar dan Kamil Ramadhan) yang dipandu langsung oleh ustadz H. Ikke Mustaqim dari Jakarta ini. Mereka antusias menyaksikan kehebatan dan kemampuan dua bocah anak yatim ini yang masih usia belia telah mampu menghafal Al-Qur’an 30 juz, terutama Kamil yang dalam 6 bulan telah mampu menghafal Al-Qur’an.

Keduanya bergantian dengan suara merdu melantunkan ayat demi ayat dalam kandungan Al-Quran saat diminta dengan menyebut lembarannya, halaman, dan lanjutan ayatnya. Seperti ajaib, Ahmad dan Kamil hafal betul tiap ayat dalam 30 juz kandungan Al-Quran.

Wabup Zuldafri Darma didampingi Kabag Kesra Sekdakab H. Afrizon, dan Kadis Pendidikan Abrar pada kesempatan itu mengajak agar pelajar harus menjadikan idolah Ahmad dan Kamil, dan belajar dengan sepenuh hati untuk bisa pula menghafal ayat-ayat Al- Quran.

"Belajar menghafal Al-Quran dimulai dengan mengalahkan diri sendiri, dan godaan setan yang selalu membuat malas dan lalai," ungkap Zuldafri.


Menurutnya, para penghafal Al-Quran merupakan orang-orang yang dimuliahkan oleh Allah, SWT tiap langkah dan tindakannya, karena kegiatan itu adalah ibadah.

Ia meminta agar pelajar di Tanah Datar berusaha untuk sungguh-sungguh menghapal Al-Quran, sebagaimana yang telah dilaksanakan di sekolah, termasuk di TPA, LPQ  dan rumah tahfizd dibawah bimbingan gurunya dalam upaya untuk mewujudkan Tanah Datar sebagai Kabupaten Tahfizd.

Mewujudkan Tanah Datar menjadi kabupaten tahfidz dan menciptakan hafidz dan hafidzah sebanyak-banyaknya merupakan salah satu bentuk dalam menciptakan generasi yang mampu menjalankan isi kandungan Al-qur’an dalam kehidupan mereka, tambah Wabup Zuldafri.

Dan untuk mewujudkan cita-cita ini sudah pasti banyak tantangan dan rintangan yang akan kita hadapi, sambung Zuldafri Darma. Untuk itu dia mengajak seluruh yang hadir pada kesempatan itu untuk selalu berdo’a dan bermohon kepada Allah. “Mari kita berdo’a dan bermohon agar usaha dan niat kita ini mendapat ridha dan bantuan Allah SWT”, ajaknya.

“Kita tidak menginginkan slogan apalagi formalitas, namun yang kita inginkan ini harus berbanding lurus dengan kenyataan dilapangan. Dan itu akan kita buktikan dengan nanti munculnya para hafidz dan hafidzah dari para generasi kita”, tambah Zuldafri Darma.

Kegiatan menghafal Al-Qur’an ini akan berlangsung terus-menerus disetiap nagari dan jorong yang ada di Tanah Datar, untuk itu Wabup menghimbau kepada seluruh orang tua agar jangan berhenti memberikan dukungan dan motifasi kepada anaknya supaya mau membaca dan menghafal Al-Qur’an.

“Ini tanggung jawab kita, terutama para orang tua untuk menjadikan anaknya menjadi hafidz Qur’an”, kata Zuldafri Darma.

Sementara Kabag Kesra Afrizon mengatakan untuk program Kabupaten Tahfizd saat ini telah berdiri sebanyak 58 rumah tahfizd yang menyebar pada 14 kecamatan, dimana telah ada sebanyak 1300 hafizd dari 1 hingga 20 juz. “Dan target kita, pada tahun 2021 nanti kita akan memiliki 9.000 hafidz dan hafidzah”, tambahnya

"Program ini adalah kegiatan unggulan, yang dilaksanakan di sektor pendidikan formal dan non formal," ucap Afrizon.

Pada kesempatan itu Wabup Zuldafri Darma juga menyerahkan bantuan Al-Qur’an secara simbolis kepada pimpinan rumah tahfidz yang ada di Kabupaten Tanah Datar. (hadi)

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update