Notification

×

Iklan

Iklan

Aksi Sapta Pesona 2017 Kementerian Pariwisata Digelar Di Pariaman

16 September 2017 | 20:30 WIB Last Updated 2022-01-11T10:14:15Z

Pariaman -- Pariwisata terbukti telah mengangkat derajat kehidupan masyarakat, karena sektor ini mampu menggerakkan roda perekonomian dan berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat, sekaligus mampu mendorong pertumbuhan dan pengembangan wilayah.

“ Terima kasih kepada  Kementerian Pariwisata RI melalui Pemerintah Provinsi Sumatera Barat khususnya Dinas Pariwisatanya, yang telah menunjuk Kota Pariaman sebagai tempat penyelenggaraan kegiatan Aksi Sapta Pesona 2017 ini, “ kata Walikota Pariaman Mukhlis Rahman pada acara Aksi Sapta Pesona 2017, Kementerian Pariwisata RI melalui Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat, bertempat di Pantai Kata, Kota Pariaman, Selasa 12-09-2017.

Menurutnya, Kegiatan ini memberikan pemahaman kepada kita bersama, tentang apa itu Aksi Sapta Pesona, dan apa yang mesti kita lakukan, untuk menjadi pelayan dan pelaku wisata yang baik, bagi pengunjung yang datang ke Kota Pariaman nantinya.

Ia mengatakan, Sapta Pesona terdiri dari 7 (tujuh) unsur yaitu : aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah tamah dan kenangan. Kita harus menciptakan suasana indah dan mempesona, dimana saja dan kapan saja. Khususnya ditempat-tempat yang banyak dikunjungi wisatawan dan pada waktu melayani wisatawan.

“Pengembangan pariwisata yang dilaksanakan oleh pemerintah, sangat membutuhkan dukungan penuh dan partisipasi aktif dari masyarakat, karena masyarakatlah yang merupakan pelaku aktif yang mendorong keberhasilan pengembangan kepariwisataan di wilayahnya masing-masing,” ungkapnya.

Lebih lanjut ia mengutarakan pariwisata Kota Pariaman semakin mendapat tempat di hati wisatawan, hal ini dapat kita rasakan sekarang ini, hal itu dibuktikan dari ramainya kunjungan wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata yang ada di Kota Pariaman.

“Kota Pariaman mempunyai kalender event pariwisata yang kita buat setiap tahunya dalam rangka untuk mewujudkan visi Kota Pariaman. Event yang kami lakukan seperti Pariaman Fashion Parade, Festival Gandoriah, Pesta Pantai, Pariaman Expo, dan dalam waktu dekat ini kita akan menggelar Pesta Budaya Hoyak Tabuik Piaman, yang menjadi salah satu nominasi Anugerah Pesona Indonesia 2017 kategori Atraksi Budaya Terpopuler,” kata dia.

Ada juga Sports Tourism, seperti  Pariaman Internastional Triathlon, yang mendatangkan pesertanya dari 24 negara, TdS, Volly Pantai tingkat Nasional dan akhir tahun Pariaman Batagak Gala,ucapnya.
Mengenai daerah Kota Pariaman yang berada digaris merah bencana Mukhlis Rahman menyatakan bahwa kita sebagai makhluk Allah SWT, mesti memperbanyak amal dan kebajikan di atas bumi ini.

“Karena itu, kami menggagas program Magrib Mengaji dan Masih Puber (Manungal Subuh Indah Penuh Berkah), agar masyarakat dan kita semua, dapat meramaikan  setiap mesjid dan musholla dimana kita tinggal, karena itu ayo kita sumarakan mesjid, insyaalah, kalau kita semua telah ramai ke mesjid, maka daerah kita akan dijauhkan dari bencana,” tutupnya.

Acara juga diisi dengan pengetahuan tentang Peran masyarakat dalam Kepariwisataan dan Kebencanaan yang narasumbernya dari Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) Nyarai pimpinan Retno Kurniawan dan BPBD Provinsi Sumatera Barat oleh Eli Yusman.

Selanjutnya diserahkan bantuan alat perlengkapan kebersihan dari Dinas Pariwisata Sumbar ke Walikota Pariaman, yang diteruskan kepada Pokdarwis yang ada di Kota Pariaman, Bersih Pantai, Penanaman pohon, dan pemasangan Baliho himbauan Sapta Pesona.

Hadir dalam acara ini Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Barat Oni Yulfian dan jajarannya, Kepala OPD, Camat di Kota Pariaman dan para peserta Aksi Sapta Pesona yang merupakan utusan pelaku dan penggiat wisata, Pokdarwis Desa dan Kelurahan, masyarakat peduli lingkungan dan beberapa organisasi kepemudaan yang ada di Kota Pariaman. (*)

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update