Notification

×

Iklan

Iklan

Masih Antri Mendaftar, SMS Center RSUD Adnan WD Dikeluhkan Masyarakat

12 Oktober 2017 | 09:32 WIB Last Updated 2017-10-12T02:32:44Z



Payakumbuh - Layanan berobat di RSUD Adnan WD sudah dipermudah artinya masyarakat tak perlu mengantri lagi dari subuh karena adanya terobosan baru yaitu, SMS Center. Akan tetapi masih ada masyarakat yang mengeluhkan SMS Center tersebut, karena diduga tidak berfungsi seperti yang diharapkan masyarakat.

Hal tersebut dirasakan salah satu masyarakat kota Payakumbuh, Annisa (26), mengungkapkan kepada wartawan via selulernya, Kamis (12/10), apakah SMS Center itu bisa digunakan tiap hari atau bagaimana? karena saat saya mengantarkan mama berobat di RSUD Adnan WD khususnya di Poli Jantung terkesan dibatasi pelayanannya untuk pasien.

“Padahal sekitar bulan Mei 2017 lalu RSUD Adnan WD sudah mempermudah masyarakat melalui terobosan barunya, pendaftaran berobat melalui SMS Center. Sampai bulan Oktober 2017 kemarin pendaftarannya masih lancar. Akan tetapi hari Rabu (11/10) kemarin saat saya coba menggunakan SMS Center tersebut, dan dibalas pendaftarannya sudah tutup," ungkap Annisa.

“Dalam penggunaan SMS Center biasanya, pendaftaran dibuka pukul 12.00 Wib siang sampai pukul 06.30 Wib esok harinya. Berhubung SMS Center diduga tidak bisa digunakan, saya suruh adik laki-laki saya untuk mengambil nomor antrian, sesampai di RSUD Adnan WD ternyata nomor antrian sudah habis dan masih ada puluhan pasien yang tak bisa berobat," ujarnya.

Sebelumnya, beberapa bulan lalu di berbagai media cetak, online, radio maupun televisi lokal, bahwa RSUD Adnan WD sudah melaunching untuk mempermudah pendaftaran, SMS Center hadir sebagai solusi. Masyarakat tidak perlu lagi mendaftar sejak subuh di RSUD. pasien yang ingin berobat ke poliklinik bisa mengirimkan SMS ke nomor 0815 1997 0500. pasien juga harus mengetik dengan format REG#NOMOR MR#NAMA#POLI YANG DITUJU# TANGGAL BEROBAT#BPJS/UMUM. 

"Pendaftaran dapat dilakukan satu hari sebelum pelayanan mulai jam 12.00 WIB sampai jam 06.30 WIB besok hari atau dihari berobat si pasien. Kemudian, pasien akan menerima nomor registrasi dari sistem. Selanjutnya, pasien hanya perlu menunjukkan SMS balasan yang berisi nomor registrasi kepada bagian customer service atau bagian screening," ujar Dirut RSUD Adnaan WD dr. Efriza Naldi, Sp. OG, kepada wartawan beberapa bulan lalu.

Dirut RSUD Dr. Adnaan WD ini, mengingatkan, pasien yang telah mendaftar melalui SMS harus melakukan daftar ulang atau memperlihatkan SMS balasan tersebut pada waktu 07.30 sampai 10.30 WIB ditanggal pendaftaran. Tentunya dengan membawa persyaratan dan dokumen pendukung pasien. "Apabila pasien tidak melakukan daftar ulang, maka nomor registrasinya hangus dan akan diganti dengan pasien yang lain," tegasnya.

Selain itu, karena keterbatasan SDM yang dimiliki di bagian Poliklinik, apalagi di Poli Jantung dan Poli Mata, jumlah pasien yang bisa dilayani terpaksa dibatasi. Jika jumlah kuota pasien telah penuh, pasien yang masih ingin berobat, bisa mendaftar langsung seperti biasa. "Pasien yang mendaftar langsung akan menjadi pasien cadangan, apabila pasien yang mendaftar melalui SMS tidak melakukan pendaftaran ulang," terang dr. Ef.

"Mudah-mudahan, dengan adanya SMS Center ini dapat meningkatkan pelayanan pada pasien. Namun kedepan, RSUD dr. Adnaan WD akan terus berbenah dan berinovasi, dalam upaya memberikan pelayanan prima pada masyarakat yang menggunakan jasa kami," tutup dr. Ef.



Walikota Payakumbuh Riza Falepi, mengatakan, launching SMS Center itu merupakan langkah jitu yang ditempuh oleh RSUD. Terutama dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. "Diharapkan, tidak ada lagi masyarakat yang mengeluh dan mengkritik tentang kurangnya pelayanan RSUD kepada masyarakat. Terutama dalam proses pendaftaran yang banyak dilaporkan. Kalau pelayanan telah baik, tentu masyarakat akan merasa tenang dalam berobat,” kata Wako.

Ditambahkan Wako, pelayanan yang baik merupakan hak yang harus diperoleh oleh masyarakat. Dan memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat adalah kewajiban pihak RSUD. "Masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan tentunya ingin kesehatannya cepat kembali. Jangan sampai, pasien malah bertambah sakit dengan pelayanan buruk yang diberikan oleh pihak rumah sakit,” ujar Riza.

Sementara itu, Kadis Kesehatan, Elzadaswarman mengatakan, SMS Center ini merupakan salah satu cara yang dilakukan oleh rumah sakit dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat pengguna jasa. Apalagi, banyaknya pasien yang merasa tidak puas, terutama dalam proses pendaftaran pasien. 

“Karena banyaknya pasien yang ingin berobat, proses pendaftaran malah sudah dimulai sebelum subuh. Hal ini sering terjadi dalam pelayanan di bagian Poliklinik. Padahal layanan di poliklinik baru dimulai sekitar jam 8 pagi,” ujar Elzadaswarman. (BD)
×
Kaba Nan Baru Update