Notification

×

Iklan

Iklan

PENGENDARA KELUHKAN KONDISI JALAN RAYA BATUSANGKAR –LINTAU, WARGA SARUASO ANCAM TANAM BATANG PISANG

03 Oktober 2017 | 18:58 WIB Last Updated 2017-10-03T13:23:19Z

Tanah Datar-- Pemakai jalan raya lintas Batusangkar-Lintau keluhkan kondisi jalan yang dipenuhi lubang.

“Sejak dua minggu belakangan ini tak sedikit pengendara menjadi korban akibat jalan ini berlubang, ” ungkap Majo Garang (44) salah seorang tokoh pemuda Saruaso Selasa (3/10).

Majo Garang meminta para pengendara diminta untuk waspada atau ekstra hati-hati saat melintasi jalan Raya Batusangkar- Lintau atau tepatnya di Nagari Saruaso Kecamatan Tanjung Emas,Tanah Datar, pasalnya di sepanjang jalan tersebut terdapat lubang yang cukup dalam dan disetiap saat mengintai maut.

“Memang sekitar tiga bulan lalu dilakukan penambalan jalan yang berlubang,namun sebenarnya tidak cukup seharusnya dilakukan pengaspalan ulang, buktinya kembali jalan ini berlubang,bahkan lebih besar dan dalam lagi , “ keluhnya.

Ia menyebutkan, jalan berlubang itu kerap memakan korban apalagi ketika ditutupi air hujan sehingga pengendara yang melintasinya sering terkecoh dan terserempet ke dalam masuk kedalam lubang, akibatnya kalau tidak luka ringan tentu luka berat dan membutuhkan perawatan.



Menurutnya, instansi terkait dalam hal ini sudah seharusnya memperhatikan keluhan warga pengguna jalan ini.” Harus ada dulu korban jiwa baru  diperbaiki, Kalau tidak kami akan tanam batang pisang di lubang tersebut,” tegasnya geram.

Senada yang disebutkan oleh Tek salah seorang tokoh pemuda setempat menurutnya, perbaikan jalan ini hanya  dilakukan dengan tambal sulam yang tidak dijamin ketahannya. ”Sudah selayaknya jalan raya ini di perbaiki sepenuhnya,karena sudah sangat lama membutuhkan perbaikan sepenuhnya, jadi kami berharap pemerintah Tanah Datar dan Provinsi bisa segera menanggapi masalah ini sebelum terjadi banyak korban pengendara di sisini,”jelasnya.

Berdasarkan pantauan di lapangan, jalan ini merupakan jalan utama atau tepatnya jalan lintas menuju Lintau, Sawahlunto dan Sijunjung, namun melihat kondisinya sungguh sangat memprihatinkan, bahkan menurut catatan sudah belasan pengendara luka-luka dalam jangka waktu 2 minggu belakangan ini, bahkan Senin kemarin seorang pengendara terjatuh dan mengalami luka ringan,melihat kondisi ini sudah selayaknya instansi terkait untuk memperhatikan pembangunan jalan tersebut. (Al/put)


×
Kaba Nan Baru Update