Tanah Datar -- Di hari kedua studi banding Internasional siswa berprestasi dan pembimbing Tahun 2017 Kabupaten Tanah Datar, rombongan yang dipimpin Wabup Zuldafri Darma bersama Kadis Dikbud Abrar, Ketua GOW Tanah Datar Ny. Retri Zuldafri Darma beserta siswa-siswi mengunjungi kedutaan Republik Indonesia di Malaysia, Jum'at (03/11/2017) dan disambut Atase Pendidikan dan Kebudayaan Kedubes RI Ari Purbayanto.
Di kesempatan itu Ari Purbayanto memberikan apresiasi kepada pemerintah Kabupaten Tanah Datar atas program dan kegiatan yang dilaksanakan ini,. "Ananda semua yang merupakan siswa berprestasi harus bangga terhadap Pemda karena telah lakukan kegiatan ini, Ananda dan pembimbing berprestasi lainnya harus bangga karena belum ada daerah lain yang lakukan kegiatan ini," ujar Ari.
Ditambah Ari, rombongan Tanah Datar sudah beberapa kali lakukan kunjungan dan temu ramah dengan kedubes RI di Malaysia. "Langkah Tanah Datar untuk berkunjung ke Dubes RI ini langkah yang tepat, karena dengan datang ke kedubes, rombongan semua terdata sehingga kalau terjadi hal yang tidak di inginkan kita akan tahu dan sigap lakukan bantuan," ujar Ari.
Diharapkan Ari Purbayanto, kunjungan dan studi banding mampu memberi manfaat kepada siswa dan guru lain yang belum diberikan reward. "Semoga kunjungan ini memberikan manfaat kepada kita semua, dan bagi anak-anak yang nantinya ingin kuliah di Malaysia, ataupun guru yang ingin mengabdi, Kedutaan RI di Malaysia sudah punya layanan pendidikan khusus anak-anak Indonesia, info lebih lanjut bisa di website KBRI Malaysia," tukasnya.
Sementara itu Wabup Zulfafri Darma dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan kebanggaan untuk KBRI Malaysia menerima kunjungan rombongan Tanah Datar. "Terima kasih kepada bapak Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Malaysia yang telah menerima dan memfasiltasi kunjungan kami," sampai Wabup.
Wabup Zuldafri sampaikan, reward studi banding internasional sudah 12 kali dilaksanakan di Tanah Datar. "Kegiatan yang dilaksanakan semenjak 2006 lalu, menumbuhkan motivasi bagi siswa dan siswi maupun guru untuk mengukir prestasi, sehingga memperoleh reward untuk berkunjung ke negara tetangga, dan telah terbukti secara tidak langsung mampu menjadi salah satu faktor dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Tanah Datar,"sampainya.
Di akhir sambutannya Zuldafri berharap, kegiatan yang menjadi program tetap mampu memberikan bukti nyata bagi siswa dan guru untuk bisa dilaksanakan di tempat masing-masing. "Kita sudah kunjungi dua sekolah di Malaysia ini, semoga keunggulan di kedua sekolah tersebut bisa dilihat dan menjadi referensi untuk dilaksanakan di kampung halaman kita" pungkas Zudafri. (Hadi P)