Notification

×

Iklan

Iklan

Sambut Tim Surveyor KARS , Bupati Irdinansyah Bertekad Wujudkan kan RSUD M. Hanafiah Menjadi Rumah Sakit Rujukan

14 Desember 2017 | 21:33 WIB Last Updated 2017-12-14T14:33:49Z

Tanah Datar -- Guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat terutama dalam bidang kesehatan yang merupakan salah satu sektor prioritas pembangunan di masyarakat, Pemerintah Daerah Tanah Datar bertekad untuk meningkatkan berbagai fasilitas penunjang, salah satunya RSUD M. Ali Hanafiah Batusangkar yang sekarang berada pada rumah sakit kelas C akan kita tingkatkan menjadi kelas B.

Hal ini diungkapkan Bupati Irdinansyah Tarmizi dihadapan Tim Surveior dari Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) yang diketuai Dr. Asianto Supargo, Sp. Kj. DHSM, Sekda Hardiman, Kepala OPD se Tanah Datar, Direktur RSUD M. Hanafiah Afrizal Hasan beserta jajarannya pada penyambutan tim survey akreditasi RSU di gedung pertemuan Emersia Hotel Batusangkar, Rabu malam (13/12/2017).

“Ketika kelas rumah sakit sudah meningkat, tentu saja segala fasilitas penunjang akan semakin meningkat lebih bagus dan representatif, sehingga ketika menangani masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan akan bisa terlayani dengan baik” sampai Irdinansyah.


Lebih lanjut Bupati menyampaikan, pihak rumah sakit bersama pemerintah daerah secara bertahap dan terukur akan terus berusaha untuk meningkatkan fasilitas, sehingga diharapkan ke depan tidak hanya menjadi milik masyarakat Tanah Datar, tapi juga masyarakat dari daerah lain. “Insya Allah ke depan kita akan bangun Rumah sakit yang repsentatif dan sesuai master plan yang sudah ada membutuhkan dana Rp.350 Milyar. Alhamdulillah untuk tahun 2018 kita memperoleh bantuan Rp.34 Milyar dari Kementerian Kesehatan RI dari Dana Alokasi Khusus yang nantinya diprioritaskan untuk membangun ruangan poli nantinya” sampai Bupati.

Kepada tim penilai Bupati Irdinansyah menyampaikan, selama dua tahun belakangan RSUD M. Hanafiah sudah berbenah baik dari segi bangunan, administrasi dan peningkatan Sumber Daya Manusia. 

“Rasanya kurang afdol apabila dengan berbagai peningkatan yang kita lakukan, kelas Rumah Sakit kita  masih di level C, karena kita melihat dan merasa bahwa sudah sepantasnya kita bisa memperoleh kelas B. Dan Insya Allah, tahun 2019 dapat bantuan lagi untuk pembangunan rawat inap penyakit dalam, namun dengan catatan bantuan Rp. 34 M harus dilaksanakan dengan benar, sehingga kepercayaan memberikan bantuan dapat dilakukan, ini harus menjadi catatan bagi direktur RSUD M. Hanafiah, ” pesannya.

Diakhir penyampaiannya Irdinansyah berharap sebelum masa jabatannya selaku Bupati Tanah Datar berakhir, Rumah Sakit Umum Daerah M. Hanafiah Batusangkar menjadi rumah sakit rujukan, tidak hanya bagi masyarakat Luhak Nan Tuo, namun juga masyarakat di sekitaran Tanah Datar. 

“Semoga dengan dukungan SKPD terkait beserta seluruh lapisan masyarakat, keinginan bersama ini dapat diwujudkan. Dan kepada tim penilai, ketika melakukan visitasi kalau ada kekurangan sampaikan kepada kami dan Insya Allah akan kita perbaiki segera untuk lebih baik lagi, ” tukasnya.


Selepas itu Ketua Tim Surveior KARS Asianto Supargo menyampaikan terima kasih dan apresiasi terhadap penyambutan Bupati bersama jajaran RSUD M. Hanafiah. 

“Jujur, sambutan yang diberikan pemerintah Tanah Datar diluar perkiraan kami, ini menunjukan bahwa keseriusan Pemda untuk kegiatan ini” sampainya.

Asianto Supargo menambahkan, tim penilai akan melakukan survey selama 3 hari ke depan dengan melihat standar bangunan, pelayanan dan SDM akan disesuaikan dengan standar Kementerian Kesehatan RI. “Kita akan lakukan survey lapangan, dan menurut penyampaian pak Bupati sudah tergambar tentang RSUD M. Hanafiah, ” ujarnya.

“Akreditasi atau kelas sebuah rumah sakit sangat membedakan pelayanan dan kenyamanan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan dan tentu saja juga berimbas kepada bantuan yang bisa diperoleh dari pemerintah pusat, ” pungkas Asianto. (Hadi /rhn/dvd)



IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update