Tanah Datar-- Program wakaf
buku yang diluncurkan oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Tanah Datar,
sangat bermamfaat bagi generasi muda dan benilai ibadah. Hal ini diungkapkan
oleh Ketua Mui Tanah Datar Dr.Syukri Iska, Senin (8/1) di Batusangkar.
Menurut Direktur Paska
sarjana IAIN Batusangkar ini, wakaf buku
merupakan ladang amal karena termasuk tiga hal yang akan mengalir pahalanya
meskipun sudah meninggal.
“Pewakaf buku akan
mengalir pahalanya selagi sumbangannya itu terus dibaca dan di implementasikan,”
sebut Syukri Iska.
Terpisah Kadis Perpustakaan dan
kearsipan, Marwan, mengungkapkan,nsejak diluncurkannya wakaf buku ini, pihaknya
telah menerima lebih dari 800 eks buku dan
semuanya telah pula disalurkan kepada masyarakat pembaca melalui pustaka atau
kelompok baca serta komunitas baca yang ada di Tanah Datar.
“Kita akan terus melaksanakan
program wakaf buku ini demi terciptanya generasi yang cerdas, berakhlak dan
berinovasi, karena melalui buku, banyak pengetahuan dan pengalaman didapat
untuk memberikan kontribusi kepada kehidupan dan masyarakat,“ sebutnya.
Marwan juga berharap
agar masyarakat mau mendonasikan bukunya untuk disumbangkan kepada komunitas
buku atau melalui Dinas Perpustakaan dan kearsipan. (hp/put)