Notification

×

Iklan

Iklan

Dua Balita dirujuk ke RSUP M. Djamil Padang Diduga Menderita Suspect Difteri

01 Januari 2018 | 13:18 WIB Last Updated 2018-01-01T06:18:46Z


Payakumbuh - Seorang Balita (Bawah Lima tahun-red) laki-laki berusia sekitar 4 tahun asal Kecamatan Lamposi Tigo Nagari (Latina-red) Kota Payakumbuh harus dirujuk ke Rumah Sakit di Kota Padang, pasien Suspect /terduga Difteri tersebut sebelumnya sempat berobat di Klinik Salah satu Dokter Anak di Payakumbuh, dari klinik tersebut, pasien dirujuk ke Rumah Sakit dr. Adnaan Wd Payakumbuh.

Dari Rumah Sakit milik pemerintah itu, pasien dengan gejala demam dan susah menelan itu, akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit di Padang. Hingga kini, belum diketahui kondisi terbaru dari Balita itu. Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh, Elzadaswarman ketika dikonfirmasikan wartawan, Senin (1/1) membenarkan satu orang Balita Suspect Difteri kembali dirujuk ke Padang.

“ Betul, Balita Suspect Difteri itu berasal dari Koto Panjang Kecamatan Latina. Sebelum dirujuk ke Padang, Balita itu sempat dibawa orang tuanya ke Klinik dokter anak. Dari Klinik tersebut, dokter memutuskan dirujuk ke Rumah Sakit dr. adnaan WD. Hingga akhirnya Balita itu dirujuk ke Padang kemarin (Minggu-red) sekitar pukul 23.00 Wib," sebut Elzadaswarman.

Sebelumnya, Rumah Sakit dr. Adnaan  WD Payakumbuh juga merujuk seorang Balita yang juga Suspect Difteri, hingga kini hasil pemeriksaan terhadap balita tersebut belum diketahui, apakah Positif Difteri atau tidak. 

Elzadaswarman “ Zet” juga menambahkan, balita Asal Koto Panjang itu, sebelumnya telah mendapatkan Imunisasi lengkap (1 sampai 3-red) namun tidak mendapatkan Booster atau tambahan kekebalan. “Kalau Imunisasi, Balita itu lengkap. Namun tidak mendapatkan Booster. Untuk saat ini, kita belum bisa pastikan Balita itu terkena Difteri, sebab harus diperiksa dulu oleh petugas di Padang”. Tutupnya.

Hingga saat ini, dua orang Balita di Payakumbuh telah dirujuk ke Rumah Sakit di Padang karena Suspect Difteri. (BD)

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update