Padangpanjang – Bertepatan di Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama ke-72, Pemerintah Kota Padangpanjang secara resmi melaunching pemakaian baju basiba dan Mudawarah dilingkungan Kantor Kementerian Agama, Rabu (3/1) di Lapangan Anas Karim saat melaksanakan upacara HAB.
Walikota Padangpanjang Hendri Arnis melalui Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Emir Emil Elmaulid mengatakan, pemakaian baju basiba dan Mudawarah bagi ASN / Siswi / Santriwati di lingkungan Kementerian Agama sebagai ciri khas Kota Padangpanjang sebagai Kota Serambi Mekkah.
Kedepannya, Emir Emil Elmaulid menginginkan Kementerian Agama bisa lebih memajukkan kegiatan-kegiatan keagamaan, dan memajukan pendidikan yang benuansa islami, serta lebih kreatif lagi dalam mempersatukan umat beragama di Kota Padangpanjang.
“Meskipun Kota Padangpanjang sebagai Kota Serambi Mekkah, yang tinggal disini semuanya tidak hanya umat muslim, namun ada juga yang beragama lain. Dan disini tugas kita bagaimana kita semua bisa hidup rukun dan damai di kota Padangpanjang ini,” jelas Emir Emil.
Sementara itu, Inspektur Upacara HAB Kementerian Agama ke-72 Kepala Pengadilan Negeri Supardi SH MH membacakan amanat Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin. Dalam amanat tersebut dikatakan Kementerian Agama hadir untuk mengatur, membimbing, melayani serta melindungi seluruh pemeluk agama didalam NKRI.
“Dalam diri Aparatur Kementerian Agama telah melekat misi mengayomi bangsa dengan bimbingan kehidupan beragama yang berkualitas, melebarkan akses pendidikan agama dan keagamaan yang bermutu, memberikan pelayanan keagamaan sesuai kebutuhan, serta menjaga kerukunan hidup antar umat beragama,” jelasnya.
Supardi menambahkan, sejauh ini Kementerian Agama telah mendukung program dan kebijakan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Padangpanjang, termasuk kontribusi dalam bidang pendidikan keagamaan serta menjaga kerukunan antar umat beragama.
“Saya berharap, kedepan peran dan kontribusi jajaran Kementerian Agama Kota Padangpanjang dapat lebih ditingkatkan dan netral dari segala bentuk apapun, sehingga sinergi yang diharapkan untuk membangun Padangpanjang yang lebih baik dapat kita wujudkan bersama,” lanjut Supardi.
Sementara Kepala Kementerian Agama Kota Padangpanjang Gusman Piliang mengatakan, diusia 72 tahun Kementerian Agama dan sesuai dengan tema HAB kali ini dapat menebar kedamaian di Kota Padangpanjang.
“Mungkin masih banyak pekerjaan yang belum terselesaikan, namun kita akan terus berusaha menebar kedamaian di Kota Padangpanjang Kota Serambi Mekkah ini, jangan sampai terjadi unsur sara antar umat beragama dikota ini,” pungkas Gusma Piliang. (Delma)