Padang - Untuk meningkatkan kedisiplinan anggota TNI dan Polri, Gabungan Polisi Militer TNI dan Propam Polri menggelar razia di sejumlah tempat hiburan malam di Kota Padang, Minggu (25/2).
Komandan Satuan Pelaksanaan Pemeliharaan dan Ketertiban (Dansatlak Hartib), Detasemen Polisi Militer Padang, LETTU CPM. Yubasril, mengatakan, operasi Penegakan dan Ketertiban (Gaktib) tahun 2018 oleh Detasemen Polisi Militer, telah dimulai sejak beberapa hari lalu.
“Petugas Gabungan Polisi Militer merazia tempat karaoke dan hiburan malam di Kota Padang bertujuan untuk mencari prajurit yang indisipliner, dan untuk menekan angka pelanggaran oleh anggota TNI dan Polri,” ungkapnya.
Selain merazia tempat hiburan malam untuk mencari anggota yang nakal, tambah Yubasril, operasi Gaktib dengan Sandi Wira Piso ini, juga merazia kendaraan personil anggota TNI.
“Kita merazia kendaraan personil anggota TNI, agar tidak adanya perbedaaan khusus dalam berkendara, antara masyarakat sipil dengan anggota TNI, semua harus mematuhi aturan,” jelasnya.
Dansatlak menambahkan, prajurit harus professional, dan harus menjadi teladan di masyarakat. “Dengan operasi gaktib ini, diharapkan pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan anggota menjadi hilang, tidak ada lagi jenis pelanggraan yang di lakukan oleh para prajurit, khususnya di wilayah Sumatera Barat,” harapnya.
Setelah menyisir 5 lokasi hiburan malam di Kota Padang, tim gabungan tidak ada menemukan seorang pun anggota TNI maupun Polri yang sedang menikmati dunia malam. (Put/Rb)
