Limapuluh Kota - Pemerintah kabupaten (Pemkab) Limapuluh Kota melalui Dinas Pendidikan dinilai serius meningkatkan mutu pendidikan dengan menyiapkan fasilitas yang layak bagi pendidikan.
Hal tersebut dibuktikan dengan pertama kalinya Sekolah Dasar (SD) Negeri 09 Sarilamak jorong Buluh Kasok kecamatan Harau kabupaten Limapuluh Kota laksanakan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) 2018 di sekolah sendiri, yang sebelumnya menumpang ujian di sekolah lain, Senin (26/3).
Disampaikan Kepala Sekolah SDN 09 Sarilamak Masnir, SPd kepada wartawan, di ruang kerjanya, demi masa depan peserta didik sehingga mau tak mau pelaksanaan USBN harus tetap diikuti tanpa pengecualian.
“Tahun-tahun sebelumnya siswa SDN 09 Sarilamak menumpang ujian sekolah ke sekolah lain, dikarenakan jaraknya yang jauh siswa terpaksa harus naik kendaraan atau di antar orang tuanya, tentunya membutuhkan anggaran transportasi tambahan. Dan sekarang, alhamdulillah para siswa bisa jalan kaki atau naik sepeda karena sudah dekat untuk mengikuti USBN 2018," ujar Masnir.
"Dan melalui USBN ini diharapkan kemampuan peserta didik dalam melakukan ujian meningkat. Selain itu, juga ketuntasan pembelajaran juga bisa dicapai melalui USBN," harapnya.
Sebelumnya bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi menyampaikan mari bersama-sama berkomitmen mewujudkan visi dan misi pendidikan melalui penerapan revolusi mental dalam peningkatan mutu pendidikan di kabupaten Limapuluh Kota.
“Pendidikan adalah suatu hal yang sangat penting untuk meningkatkan taraf hidup manusia. Oleh karena itu, sebagai ujung tombak praktik pendidikan harus senantiasa berjuang bersama meningkatkan mutu pendidikan,” ujarnya.
Dijelaskannya, meningkatkan mutu pendidikan dari tenaga pengajar bukanlah dinilai dari kemampuan seseorang guru dalam mengajar tetapi keberhasilan guru mengelola proses pendidikan. Karena itu kita berharap sebagai tenaga pendidik selain membangun generasi yang baik, kepala sekolah harus mampu melakukan inovasi baru dalam meningkatkan pendidikan,” pungkasnya. (BD)