ilustrasi |
Pasaman - Sebanyak 182 CPNS akan mengikuti diklat sebagai PNS di Kabupaten Pasaman. Perserta diklat ini diikuti oleh 162 orang tenaga kesehatan dan 20 orang penyuluh pertanian. Kegiatan ini dilaksanakan bertahap dengan cara lima gelombang pelatihan.
48 Orang CPNS yang diduga keracunan makanan, Kamis 12/04/2018 lalu merupakan gelombang pertama yang diselenggarakan di Hotel Hamco dan Wisma murni. Masing - masing tempat diikuti 40 peserta, ucap Deswin Adia Putra selaku Kabid pengembangan kompetensi dan penilayan kinerja aparatur di Badan Kepegawayan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pasaman. (17/4/2018) saat diwawancarai Pasbana.com di ruang kerjanya.
"Kegiatan diklat ini bersumber dari BKPSDM dengan program kegiatan dengan nama Pendidikan dan Pelatihan Pra Jabatan Bagi Calon PNS daerah. Seluruh kegiatan ini dianggarkan dengan dana sebanyak Rp. 200.000.00 (Dua ratus Juta)," sebut Deswin.
Lanjut Deswin mengatakan, kalau belanja makan dan minum peserta dianggarkan dengan dana sebesar Rp.140.000.000,- (Seratus Empatpuluh Juta) untuk kegiatan Lima gelombang, termasuk konsumsi pembukaan dan penutupan.
"Karena Hotel Hamco dan Wisma Murni tidak memiliki katering maka kami minta pihak ketiga untuk pengadan konsumsi. Selain itu untuk laporan belanja dikirim melalui rekening, untuk laporan non tunai,"
"Sementara untuk konsumi gelombang satu dan dua BKPSDM melakukan kerjasama dengan salah satu CV penyedia makan dan minun dengan anggaran dana Rp. 56. 000.000,- (Limapuluh Enam Juta). Dan gelombang ke dua disediakan kepada penyedia lain," jelas Deswin.
Tambahnya, sementara sisa dana ada Sekitar Rp. 60.000.000,- dan itu dialokasikan untuk biaya hotel dan biaya lainya.
Kegiatan ini diikuti 182 peserta CPNS, yang di lakasakan sejak mulai dari tanggal 6 sampai 30 April mendatang. Serta kegiatan ini bekerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Sumatera Barat, tutup Deswin. (Gani)