Payakumbuh - Pemerintah kota (Pemko) Payakumbuh telah menetapkan operasional Pasar Padang Kaduduak akan dimulai pada awal Mei 2018. Sebagai pasar baru, eksistensi pasar menjadi tantangan tersendiri yang harus dijawab Pemko Payakumbuh. Tidak sedikit pasar yang baru dibangun ibarat bunga layu sebelum berkembang.
"Alhamdulillah, kemarin kita sudah tetapkan tanggal 3 Mei besok menjadi titik awal Pasar Padang Kaduduak beroperasi. Agar pasar tersebut berfungsi baik, kita akan gandeng Baznas Kota Payakumbuh untuk bisa memberi bantuan modal usaha bagi pedagang kecil yang mau berjualan dipasar tersebut," ujar Walikota Riza Falepi via selulernya, Selasa (24/4).
Dikatakan Walikota Riza, pihaknya meminta Baznas agar bersedia menyalurkan bantuan modal usaha bagi warga miskin Kota Payakumbuh yang bersedia berjualan di Pasar Padang Kaduduak.
"Idenya adalah bagaimana pedangang kecil seperti pedagang garendong serta warga kurang mampu untuk bisa turut berjualan di Pasar Padang Kaduduak melalui bantuan modal usaha dari Baznas kita, sehingga hal itu akan mampu membantu menghidupkan aktivitas pasar," ulas Wako Riza.
Dikatakan Walikota, niatnya menggandeng Baznas Kota Payakumbuh dikarenakan Baznas setiap tahun secara konsisten terus memberikan bantuan modal usaha bagi warga kurang mampu di Kota Payakumbuh.
"Kita berharap, program rutin berupa bantuan modal usaha yang selama ini disalurkan Baznas bisa juga diarahkan untuk membantu eksistensi pasar Padang Kaduduak yang baru beroperasi. Kita harap kebijakan ini bisa menjadi stimulan untuk pertumbuhan pasar kedepan," ujar Wako Riza.
Menurut walikota, jumlah dana yang bisa digunakan tidaklah terlalu besar untuk tahap awal.
"Untuk skala pedagang kecil, kita berharap Baznas bisa bantu dalam bentuk dana bergulir sebesar satu juta rupiah per pedagang. Jika dialokasikan 100 juta, maka akan ada sekitar 100 pedagang akan meramaikan pasar baru tersebut," beber Riza. (BD)