Payakumbuh - Pelaksanaan UNBK di MAN 3 Payakumbuh nyaris gagal, pasalnya hujan deras yang melanda kota Payakumbuh seharian mengakibatkan server dan model di sekretariat ujian disambar petir, baru baru ini. Pelaksanaan ujian sempat molor hingga pukul 10.00 WIB.
Kondisi ini sempat disaksikan langsung Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sumbar Artis Arjun, Kepala kankemenag Asra Faber bersama Kasi Penmad Darius dan Kepala MAN 3 Payakumbuh, Marni didampingi Kaur TU Nurfaisal saat melakukan monev UNBK di madrasah aliyah ini.
"Server dan model pada sekretariat UNBK mandiri MAN 3 Payakumbuh benar tersambar petir pada shubuh tadi. Keadaan ini membuat ujian sempat diundur, shift I diundur menjadi shift II, sehingga shift II diundur pada shift III. Di MAN 3 Payakumbuh sendiri dengan jumlah siswa kelas XII 43 orang, hanya laksanakan 2 shift saja, namun kondisi yang membuat ujian ini mesti diundur. Setelah mendatangkan teknisi dan pengadaan fasilitas, ujian kembali berjalan lancar sebagaimana mestinya, ujar Kabid Pendmad kepada wartawan di ruang kerjanya, Jumat (13/4).
Dikatakan, usai meninjau kondisi dan situasi UNBK di MAN 3 Payakumbuh, Kabid Pendmad juga meninjau pelaksaanaan UNBK mandiri di MAN 2 Payakumbuh, UNBK MAN 1 Payakumbuh yang numpang di SMKN 4 Payakumbuh. Siang ini siswa mengikuti UNBK dengan mapel Bahasa Inggris dengan sistem pengawas silang.
Sementara itu Kepala MAN 3 Payakumbuh, Marni. SPd mengatakan, sebanyak 2 server dan model kita disambar petir. Alhamdulillah, berbagai kesulitan dapat kita jalani dengan baik, berkat bantuan teknisi yang sengaja kita hadirkan. Semua siswa dapat mengikuti ujian dengan baik, walau sempat ditunda. Terima kasih atas bantuan dan doa, semua pihak termasuk pengawas yang sudah bersabar menunggu perbaikan. Kami juga sampaikan mohon maaf, atas kekurang nyamanan ini. (BD)
