Payakumbuh - Kepala Kelurahan Sawahpadang Aua Kuniang Nazril Ardi Wiranata, S.Ip memiliki ide baru untuk mengoptimalkan nagari Aua Kuniang menjadi Klkampung Pengrajin Bambu, Sabtu (7/4), di Kelurahan Sawahpadang Aua Kuniang (Sapaku) gelar Sosialisasi Inovatif kepada pengrajin bambu yang ada di kelurahan Sapaku.
Tak tanggung-tanggung Lurah Sapaku turut menghadirkan narasumber pengusaha seni kreatif Wilmara Roshady, investor sekaligus pengusaha yang berkiprah di Bali.
Turut hadir Ketua DPRD Kota Payakumbuh YB. Dt Parmato Alam, Camat Payakumbuh Selatan A. Arifianto, Ketua LPM kelurahan Sapaku Khatib Nasril, serta Ketua RT/RW yang ada di kelurahan Sapaku.
Kepala Kelurahan Sapaku Nazril dalm sambutannya, mengatakan, tujuan acara ini adalah untuk meningkatkan kreatifitas pengrajin bambu serta meningkatkan sinergitas pengrajin bambu di Kelurahan Sapaku.
“Sebagai bentuk nyata dari kelurahan kita yang dikenal sebagai kampung pengrajin bambu, namun industri bambu yang dimiliki masyarakat kita umumnya hanya songkok ayam, jadi kita sebagai Lurah langsung memberikan inovasi baru kepada masyarakat lewat narasumber yang kompeten,” ujar Nazril.
Sementara itu, Wilmara, narasumber dalam acara ini mengatakan, untuk berinovasi tidak ada alasan untuk stop, dengan melihat peluang usaha dalam industri bambu, maka pengrajin bisa meningkatkan kualitas dan memiliki brand produk untuk dijual di pasar.
“Untuk menjadi kampung sentra bambu di Kota Payakumbuh, hak paten, kualitas, dan kreatifitas masyarakat sangat dibutuhkan untuk itu, dengan begitu pemasaran produk bambu yang di produksi pengrajin lebih bernilai jual tinggi dan memiliki daya saing tersendiri,” tuturnya.
Camat Payakumbuh Selatan Arifianto dalam sambutannya sangat mendukung acara ini, menurutnya, setelah ditetapkannya Kelurahan Sapaku sebagai kelurahan berprestasi tingkat Kota Payakumbuh pada bulan Maret lalu, dengan adanya masyarakat pengrajin yang kreatif dan inovatif akan menjadi dukungan untuk kelurahan kita menjadi ternama di provinsi maupun nasional.
Ketua DPRD Kota Payakumbuh YB. Dt Parmato Alam sangat mengapresiasi Kelurahan dan Masyarakat Kelurahan Sapaku yang akan melangkah kedepan untuk maju berkembang menjadi kelurahan yang menjadi icon bambu di Kota Payakumbuh.
“Pemerintah akan memfasilitasi penuh dalam peningkatan kualitas kerajinan bambu untuk mewujudkan keberagaman produk kerajinan bambu serta oleh-oleh khas Kenagarian Aua Kuniang sebagai tujuan wisata terintegrasi,” pungkasnya. (BD)
.jpeg)
