Padangpanjang - Pemerintah Kota (Pemko) Padangpanjang kembali menerima penghargaan, dari Badan Pengelola Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan atas tercapainya Universal Health Coverage (UHC).
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno didampingi Deputi BPJS Kesehatan Wilayah Sumatera Bagian Tengah - Jambi Siswandi kepada Pjs. Walikota Padangpanjang Irwan, S.Sos, MM di Hotel Mercury Padang, Senin (14/5).
Kota Padangpanjang terpilih sebagai kota terbaik menuju Universal Health Coverage, dengan peserta yang telah memiliki Kartu Jaminan Kesehatan tertinggi, yakni 98,87 persen. Selain Kota Padangpanjang, Kota Payakumbuh dan Kabupaten Mentawai juga berhasil menerima penghargaan itu.
“Sudah 90 persen penduduk di Kota Padangpanjang menjadi peserta BPJS, kita kota pertama yang menerapkan dan kota pertama menerima penghargaan itu,” ujar Pjs Walikota Padangpanjang Irwan, S.Sos MM saat menerima penghargaan tersebut.
Irwan mengatakan, UHC ini merupakan wujud kepedulian Pemerintah Daerah (Pemda) terhadap Kesehatan masyarakatnya. Dan penghargaan tersebut merupakan sebuah apresiasi dari BPJS karena Kota Padangpanjang berhasil mencapai UHC.
"Alhamdulillah Kota Padangpanjang mendapatkan penghargaan UHC, ini kerja keras kita semua terutama Dinas Kesehatan Kota Padangpanjang yang telah bersusah payah sampai ke titik ini, dan penghargaan ini dapat menjadi motivasi untuk kita sehingga kedepannya dapat ditingkatkan lagi, " kata Irwan.
Irwan menambahkan, pelayanan kesehatan di Kota Padangpanjang amat efektif dalam bidang pelayanan terkait program BPJS Kesehatan. Kota Padangpanjang juga mendapat penilaian terbaik atas kebijakan pemerintah yang menanggung program BPJS melalui Dana APBD.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Padangpanjang Drs. H. Nuryanuwar, Apt.MM.MKes mengatakan, Pemko Padangpanjang sejak beberapa tahun terakhir amat peduli terhadap kesehatan masyarakat kota ini, dengan menganggarkan di APBD sekitar 30 persen untuk kesehatan.
“Dengan hal tersebut berarti Pemko memberikan dukungan penuh bagi peningkatan derajat kesehatan masyarakat, kepedulian Pemko untuk menganggarkan di APBD sekitar 30 persen itu berarti pelayanan kesehatan didaerah sudah amat baik,” paparnya.
Nuryanuwar menambahkan, Kota Padangpanjang berpotensi menampung peserta BPJS 100 persen di 2019 mendatang.
Pada saat menerima penghargaan tersebut turut hadir, Kepala Dinas PMPTSP Ewasoska, SH, Kepala Badan Keuangan Daerah yang diwakili oleh Irsal (sekretaris), Kepala Dinas Sosial P2P3A Martoni, Kepala Bappeda Soni Budaya Putra, Kepala Dinas Dukcapil Maini dan Kepala BPJS Kesehatan Hendra. (Del/Put)