Payakumbuh - Walikota Payakumbuh Riza Falepi me-warning para camat dan lurah se-kota Payakumbuh untuk serius mengurusi bantuan perumahan bagi warga miskin di wilayah kerja mereka. Menurutnya, tidak ada alasan bagi camat serta lurah untuk tidak optimal membantu program pengentasan kemiskinan tersebut.
"Kita sudah naikan tunjangan lurah dan camat. Khusus lurah, Tukinnya (tunjangan kinerja-red) hampir setara pejabat eselon tiga, bahkan dibandingkan dengan daerah tetangga, Tukin lurah di Payakumbuh lebih tinggi dari Tukin camat dan pejabat eselon tiga mereka. Jadi tak ada alasan bermalas-malasan lagi," ujar Riza Falepi saat dihubungi wartawan via selulernya di Balaikota, Senin (16/7).
Peringatan tersebut sengaja disampaikan walikota mengingat adanya laporan kepada dirinya terkait oknum lurah yang terkesan cuek dengan program pengentasan kemiskinan yang bergulir didaerahnya.
"Masalah perumahan ini masalah orang miskin. Saya minta para camat dan lurah proaktif memantau dan membantu menyukseskan program tersebut," kata Wak Riza.
Riza meminta para camat untuk mengevaluasi kinerja para lurah didaerah masing-masing, khususnya kelurahan yang memperoleh bantuan rehab rumah.
"Saya tidak ingin, program bantuan yang kita perjuangkan sampai ke pemerintah pusat ini menjadi terkendala karena ketiadaan dukungan dari para lurah, tolong camat mengevaluasi dan beri laporan kepada saya," tukas Riza.
Riza mengaku tidak segan-segan mencopot lurah yang enggan membantu menyukseskan program penanggulangan kemiskinan tersebut. Baginya, mempertahankan lurah yang demikian sama saja dengan membiarkan program tersebut gagal mencapai sasaran.
"Saya minta dengan ditingkatkan kesejahteraan lurah, maka kinerja juga harus lebih baik. Harus lebih baik dari sebelumnya. Jika masih sama bahkan lebih buruk, mohon maaf saya akan copot dari posisinya," pungkas Riza. (BD)