Padangpanjang – Ratusan pelajar di Kota Padangpanjang sejak pukul 10.45 WIB telah memadati trotoar disepanjang jalan Prof. M. Yamin dan jalan Soekarno Hatta tepatnya di Simpang PDAM, untuk menyaksikan api obor Asian Games 2018 yang melintas di Kota mereka, Kamis (2/8).
Namun, harapan para pelajar untuk dapat melihat api obor Asian Games tersebut seakan musnah. Berjam-jam menunggu, rombongan yang membawa api obor baru melintasi Kota Padangpanjang sekitar pukul 13.54 WIB.
Bahkan, kekecewaan seakan bertambah, saat rombongan yang membawa api obor telah sampai di Padangpanjang, para Pelajar tidak dapat melihat api obor tersebut sedikitpun, bahkan mereka telah menyiapkan atribut seperti bendera Indonesia dan Negara lainnya yang mengikuti Asian Games.
Seperti yang disampaikan Nia (15) salah seorang pelajar Kota Padangpanjang kepada Pasbana.com yang merasa kecewa karena tidak dapat menyaksikan api obor itu. Ia dan teman sekolahnya mengaku telah menunggu berjam-jam.
“Kami sudah berjam-jam menunggu kak, hanya untuk melihat dan menyaksikan api obor tersbut melintas di Kota Padangpanjang, namun kami tidak dapat melihat dan menyaksikan api obor tersebut, kami sangat kecewa,” ucap Nia dan Kawan-kawannya.
Nia menambahkan, bahwa ia berharap, setidaknya dapat melihat api obor tersebut meskipun hanya sebentar. “Jangankan hanya untuk melihat sedikit saja kak, mereka melintas saja tidak ada yang memperlambat laju kendaraannya,” paparnnya Kecewa.
Begitu juga yang disampaikan salah seorang masyarakat Padangpanjang, Joni (35), yang juga tidak dapat menyaksikan api obor tersebut. “Tidak ada dilihatkan api obornya, kita hanya seperti menonton balapan saja, karena tidak ada yang memperlambat laju kendaraan,” pungkas Joni kecewa.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dilapangan, Kota Padangpanjang dilewati rombongan yang membawa api obor, dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) yang hendak menuju Kota Bukittingi. (Del)
