Padang - Menjelang Munas Forum BUMDes Indonesia di Padang, 26-29 Agustus 2018, persiapan terus dimatangkan. Rapat koordinasi dilakukan secara maraton untuk memastikan kesiapan panitia.
"Kita ingin agar semua agenda yang sudah dipersiapkan, bisa benar benar sesuai rencana,"ujar Ketua Panita Munas Forum BUMDes Indonesia Ernawati di sela sela rapat kerja diruangan rapat Fakultas Perhotelan dan Pariwisata UNP Rabu (14/8).
Pada rapat tersebut, dibahas secara detail agenda demi agenda selama empat hari tersebut. Agenda terpadat terjadi pada hari kedua dan ketiga.
“Pada hari kedua, direncanakan acara dibuka Menteri Desa PDTT Eko Putro Sandjojo, dilanjutkan dengan melantik pengurus Forum BUMDes Indonesia yang diketuai putra terbaik Ranah Minang, H.Febby Datuk Bangso,”ujar Ernawati.
Dan Usai pelantikan, kata Yuliana dilanjutkan FGD dan sidang-sidang komisi. Agenda berikutnya, diskusi tematik, di antaranya Bisnis Sosial (Layanan Dasar, Sampah, Air Bersih dan Listrik), Wisata Desa, Pengolahan Produk Unggul Desa, Perdagangan (Pasar Desa, Bumdesmart, dan Jasa Keuangan serta Jasa Non Keuangan).
Keesokan harinya, peserta akan berkunjung ke BUMNag Mandeh Tarusan Jaya, di Kabupaten Pesisir Selatan. Setelah kunjungan Mande Tarusan Jaya, peserta dapat menikmati wisata ke kawasan Mande, obyek wisata favorit di Sumbar, sejak beberapa tahun terakhir.
Rapat koordinasi yang dilakukan secara maraton, dimaksudkan agar persiapan benar-benar matang, sehingga memberikan kepastian terlaksananya semua agenda secara baik.
"kita ingin memberikan hasil terbaik agar terlaksananya semua agenda bisa diselesaikan secara sempurna," ujarnya sembari menyebutkan, kehadiran 500 orang peserta Munas Forum BUMDes Indonesia tersebut merupakan berkah bagi Sumbar, khususnya mendatangkan banyak orang ke Ranah Minang.
Ernawati menyebutkan, ada enam agenda utama yang diusung. Pelantikan dan pengurus PB Forum BUMDes Indonesia, melaunching sarana media BUMDes, seminar peta jalan Bumdes Sukses di Indonesia, FGB tentang AD/ART Perubahan Forum BUMDes Indonesia, kelembagaan, temu bisnis antara pelaku bisnis dengan BUMDes, diskusi kelompok membahas topik yang sedang hangat.
Ketua Forum BUMDes Indonesia yang akan dilantik, H.Febby Datuk Bangso, menyebutkan, melalui BUMDes masyarakat desa diajak untuk mandiri secara ekonomi, sehingga desa tidak lagi tergantung pada pendanaan dari luar.
Di sejumlah desa, kehadiran Bumdes terbukti telah mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kontribusi PADes yang tidak sedikit. PADes digunakan untuk membangun sarana dan prasarana. (dyko)
