Limapuluh Kota - Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Limapuluh Kota, dibawah pimpinan Kepala Pelaksana (Kalaksa) H. Joni Amir berhasil meraih juara I sepak takraw antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se kabupaten Limapuluh Kota, setelah menaklukkan Satpol PP dengan skor 2-0, dilapangan sepak takraw Sarilamak, Rabu (15/8).
“Suksesnya klub BPBD menjadi juara I dalam cabang olahraga (Cabor) sepak takraw dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-73. Klub BPBD yang diperkuat oleh Eki Wahyudi itu bisa berklaborasi baik dengan temannya Budi Iskandar dan Dedi, akhirnya menjadi juara I, “ujar Joni Amir kepada sejumlah wartawan usai pertandingan, kemarin.
Dijelaskan Joni Amir didampingi Kabid Rehab Rekonstruksi BPBD Kris La Deva, dari awal pertandingan, klub BPBD mendapat suport yang kuat dari karyawan/i BPBD ditambah lagi dari puluhan penonton yang selalu bertepuk tangan, ketika menambah angka.
Dalam pertandingan final melawan klub Sapol PP itu, terlihat klub Satpol PP dikemas oleh Eko Handoko bersama 2 temannya yakni Riko Ramansyah dan Petrison saling kompak, namun klub BPBD sangat nyali ketika Eko Handoko menendang bola ditangkis dengan baik olek Eki Wahyudi, sehingga angka bertambah ke BPBD.
Final pertandingan sepak takraw itu dipimpin wasit Rikinaldi, merupakan pemain takraw andalan kabupaten Limapuluh Kota. Diawal pertandingan, bola sering berpindah-pindah. Namun setelah beberapa menit, klub BPBD tak terbendungi lagi menambah angka.
“Kejuaraan yang diraih BPBD pada HUT RI ke 73 ini, adalah kejuaraan pertama kalinya di raih BPBD. Untuk itu, selamat kepada pemain dan terima kasih kami ucapkan, karena klub sepak takraw telah berhasil mengharumkan nama BPBD ke permukaan, semoga ini dapat dipertahankan untuk tahun-tahun berikutnya, “ujar Joni Amir.
Nada yang sama juga disampaikan Kris La Deva selaku mananger dalam setiap pertandingan. Dengan berhasilnya BPBD keluar sebagai juara I sepak takraw, tentu cambuk bagi tim, tidak hanya sepak takraw juga ada kegiatan olahraga lainnya.
“Yang jelas, di tahun 2018 ini, BPBD “pacah talua” terhadap pertandingan sepak takraw. Kejuaraan ini kita persembahkan kepada kawan-kawan sebagai bentuk kebersamaan. Hadiah berupa tropi tambah tabanas sudah kita terima lewat panitia kemarin, “ujar Kris. (BD)