Padangpanjang – Pemerintah Kota (Pemko) Padangpanjang, kukuhkan Pengurus Forum PIK-R (Pusat Informasi dan Konseling Remaja) Generasi 8 masa bhakti 2018-2019, pada Ajang Temu Kreatifitas PIK-Remaja Jambore Saka Kencana tingkat Kota Padangpanjang Tahun 2018, di Auditorium Mifan Waterpark, Senin (13/7).
“Ini merupakan bagian kepedulian kita untuk meningkatkan kreatifitas para remaja, sehingga mereka mampu menjadi lebih produktif, baik untuk diri sendiri, keluarga maupun lingkungan,” ucap Walikota Padangpanjang H. Hendri Arnis, BSBA melalui Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Iriansyah Tanjung, SE. M.Si saat pembukaan.
Iriansyah Tanjung mengatakan, dengan kegiatan ini akan membawa generasi muda kepada generasi yang bisa menjaga diri dan menjaga kekompakkan, apalagi dengan perkembangan teknologi sekarang, seperti adanya gadget.
“Kita harap generasi muda kita tetap berada dalam tatanan agama kita yakni agama Islam, dan kita harap mereka tidak terlena dengan perkembangan teknologi sekarang, seperti terlena menggunakan gadgetnya,” sebut Iriansyah.
Iriansyah juga mengingatkan para generasi muda agar kembali melaksanakan programnya, yakni melaksanakan sosialisasi dan merangkul semua teman-temannya baik disekolah maupun dilingkungan untuk menjadi contoh tauladan yakni generasi yang berencana.
Sementara itu, Kepala BKKBN Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) diwakili Dra. Martalenawati Yulia, M.Si yang turut hadir menyampaikan, kegiatan ini guna meningkatkan pengetahuan remaja serta memotivasi mereka dalam pengembangan kreatifitas dan keterampilan.
Kegiatan ini juga membina generasi muda agar menjauhi diri dari prilaku menyimpang, lanjut Martalena Yulia, seperti Narkoba, LGBT, dan hal lainnya, sehingga generasi muda menjadi lebih baik lagi kedepannya.
"Kita tidak ingin generasi muda kita terlibat Narkoba, LGBT dan prilaku menyimpang lainnya, kita sangat berharap generasi muda kita dapat menjauhkan prilaku menyimpang ini, sehingga dapat membangun generasi muda yang lebih baik lagi kedepannya," papar Martalena Yulia.
Disamping itu, Kepala Dinas Sosial Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKBP3A), Martoni, S.Sos, M.Si, menyampaikan ketiga inti dari kegiatan GenRe wajib disosialisasikan para anggota GenRe kepada rekan-rekannya.
“Remaja disini kita ajarkan dan kita bina dengan kegiatan-kegiatan yang positif, dan nanti mereka akan mensosialisasikan kepada rekan-rekan terhadap tiga inti kegitan GenRe, yakni mendewasakan perkawinan, anti narkoba, dan menghindari seks menyimpang, sehingga tujuan dari GenRe benar-benar terwujud,” jelasnya.
Martoni menambahkan, pihaknya tetap melakukan pembinaan kesekolah-sekolah, karena PIK-R merupakan ujung tombak. “Kita tetap melakukan pembinaan kesekolah-sekolah, dan kedepannya kita menargetkan Kota Padangpanjang menjadi Kota GenRe, dan ini akan menjadi icon baru Kota yang berjuluk Serambi Mekkah ini,” sebut Martoni.
Lebih lanjut Martoni menyampaikan, ajang temu kreatifitas PIK-Remaja ini, akan diselenggarakan selama 3 hari, terhitung mulai kemarin, Minggu (12/8) hingga Selasa (14/8) mendatang. Yang diikuti seluruh angota PIK Remaja SMP dan SMA/SMK se-Kota Padangpanjang sebanyak 216 peserta. (Del)
.jpeg)
