PADANGPANJANG -- Kota Padang Panjang sebagai kota yang banyak melakukan terobosan dan inovasi dalam pembangunan di bidang kesehatan, mendorong beberapa daerah lain untuk berkunjung studi banding.
Kamis, 6 September 2018 rombongan dari Dinas Kesehatan Kota Tangerang Propinsi Banten , yang dipimpin oleh Kabid P2P Dinas Kota Tangerang Ibu Indri Bevi mengunjungi Puskesmas Gunung.
Kehadiran rombongan dari Dinas Kesehatan Kota Tangerang ini dalam rangka studi banding atas tercapainya status akreditasi utama yang diraih oleh Puskesmas Gunung - Kota Padang Panjang.
" Kehadiran kami ingin belajar banyak tentang keberhasilan Puskesmas Gunung dalam mencapai akreditasi utama dalam pelayanannya, " jelas Indri Bevi.
Indri Bevi juga menambahkan bahwa kehadiran rombongan yang ia pimpin juga untuk studi banding berbagai inovasi yang telah dilakukan oleh Puskesmas Gunung.
" Kami juga ingin belajar banyak tentang penerapan Perda Kawasan Tanpa Rokok ( KTR ) dan implementasinya di lapangan," imbuh Indri Bevi.
Kota Tangerang yang merupakan kota yang berdekatan dengan kota metropolitan Jakarta , memiliki permasalahan kesehatan yang kompleks. Saat ini jumlah penduduk di Kota Tangerang mencapai 2 juta lebih dengan 13 kecamatan dan memiliki layanan Puskesmas sebanyak 36 buah.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Panjang , Nuryanuwar yang menyambut secara langsung rombongan ini mengapresiasi kehadiran rombongan dari Dinas Kesehatan Kota Tangerang ini.
" Bagi kami, ini merupakan kunjungan kerja balasan setelah sebelumnya kami pernah melakukan kunjungan kerja ke Kota Tangerang, " ungkap Pak Ujang , panggilan akrab Nuryanuwar dalam sambutannya.
Prestasi Kota Padang Panjang yang telah berhasil menerapkan Perda Kawasan Tanpa Rokok ( KTR ) telah membuahkan penghargaan Nasional yaitu Pastika Parama dan Pastika Awya Pariwara.
Dalam kesempatan tersebut, dr. Sonya selaku Kepala Puskesmas Gunung menjelaskan tentang profil, visi, dan misi Puskesmas Gunung yang ia pimpin. Banyak kemajuan dan inovasi yang telah dilakukan oleh Puskesmas Gunung sehingga meraih status akreditasi utama .
" Kami terus melakukan inovasi dan perbaikan demi tercapainya layanan prima dan diraihnya akreditasi paripurna bagi Puskesmas Gunung, " pungkas dr. Sonya. (bd)