Notification

×

Iklan

Iklan

Viral di Media Massa, Desa Kumbayau jadi destinasi Study Banding BUMDes dari berbagai daerah.

02 September 2018 | 00:29 WIB Last Updated 2018-09-01T17:29:22Z


Sawahlunto - Desa Kumbayau yang viral lewat BUMDes Kumbayau Maju Bersama karena menjadi salah satu BUMDes terbaik dari Sumatra Barat dikancah Nasional. Menjadi salah satu BUMDes Model Percontohan Nasional dibawah arahan direktur BUMDes serta support yang luar biasa dari Pemerintahan Desanya.

Viralnya BUMDes KMB ini menjadi tolak ukur bagi BUMDes BUMDes yang ada di Indonesia, khususnya BUMDes daerah Sumatra untuk belajar atau melakukan study banding ke Desa ini. Terbukti, tamupun mulai berdatangan ke Desa Kecil yang mempunyai potensi ekonomi dan pariwisata yang luar biasa ini.

"Kami mengetahui keberadaan BUMDes KMB ini dari media. Melihat potensi yang luar biasa dari desa ini, kenapa tidak kami berkunjung kesini sebagai tempat mendapat referensi dan perbandingan bagi BUMDes kami. Secara geografis tidak terlalu jauh dari daerah kami, kenapa harus jauh jauh ke seberang pulau. Kesini lebih dekat, dan dapat membawa rombongan yang cukup banyak," ucap Ketua rombongan, Camat Pondok Tinggi Agusti Irawan disela sela kegiatan.

Sebanyak 65 peserta studi banding dari Kecamatan Pondok Tinggi, Kota Sungai Penuh, Propinsi Jambi disambut langsung oleh Direktur BUMDes Kumbayau Maju Bersama F. Ferdyan Datuak Dinagari, Kepala Desa Kumbayau Ali Amran, Kabid Pemberdayaan Masyarakat Saprison serta Unsur Desa dan BUMDes di Desa Kumbayau, Kota Sawahlunto, Sabtu (1/9) 09.00 WIB.

"Diharapkan hasil study banding ini dapat memberikan manfaat bagi BUMDes di Kota Sungai Penuh Propinsi Jambi, sehingga BUMDes yang ada di Jambi pada umumnya dan Sungai Penuh khususnya banyak yang dapat menorehkan prestasi kedepannya serta memberi manfaat luas bagi masyarakat Desanya," tutur Direktur BUMDes KMB yang juga Ketua Forum BUMDes Indonesia Sumatra Barat F. Ferdyan Datuk Dinagari.



Peserta Study Banding yang terdiri dari Camat, Kepala Desa, Aparat Desa, Ketua BUMDes dan pendamping desa dari Kecamatan Pondok Tinggi disuguhkan dengan suasana khas Desa selama perjalanan menuju Desa Kumbayau. Rombongan dapat melihat potensi alam yang terdapat di Desa ini. 

"Hasil yang kita peroleh saat ini merupakan bentuk keberhasilan sinergisitas antara Pemerintahan Desa dengan BUMDes. Dan juga, tidak lepas dari peran Media yang tergabung dalam enam unsur yang dalam mensukseskan suatu BUMDes. Enam unsur yang bersinergi itu disebut ABCGFM ( Akademisi, Bisnis, Community, Government, Financial Institution dan Media)," jelas Kepala Desa Kumbayau Ali Amran.

Selain mempelajari kiat sukses BUMDes KMB dalam mengembangkan unit usahanya, salah satu tujuan Rombongan Study Banding dari Propinsi Jambi ini juga bertujuan untuk membandingkan unit usaha terbaik Sungai Penuh dengan unit usaha milik BUMDes kumbayau. 

Juga dalam acara ini, para peserta tamu dari BUMDes Propinsi Jambi disuguhi dengan minuman khas produksi unit usaha BUMDes KMB yakninya minuman kesehatan Jahe Sero yang sudah dipasarkan di Unit Usaha Perdagangan BUMDes KMB. (dyko)

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update