Notification

×

Iklan

Iklan

BPJS Kesehatan Solok Gelar Forum Kemitraan Pemangku Kepentingan Utama

02 November 2018 | 19:42 WIB Last Updated 2018-11-02T12:52:49Z



Solok - Evaluasi program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) di Kota Solok, BPJS Kesehatan Cabang Solok menggelar Forum Kemitraan dan Komunikasi Pemangku Kepentingan Utama Kota Solok Tahun 2018, Jumat (02/11). 

Kegiatan tersebut dilaksanakan di ruang pertemuan BPJS Kesehatan Cabang Solok dan dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kota Solok, Rusdianto.

Forum kemitraan dihadiri Kepala BPJS Kesehatan Cabang Solok, Kepala Dinas Kesehatan Kota Solok, Kepala Dinas Sosial Kota Solok, Kepala BKD Kota Solok, Kepala BKPSDM Kota Solok, Direktur RSUD Solok, Kepala Puskesmas Tanah Garam, Ketua IDI Kota Solok,  , Ketua LVRI Kota Solok, Ketua Pepabri Kota Solok, Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Rujukan BPJS Kesehatan Cabang Solok dan Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Primer BPJS Kesehatan Cabang Solok.

Adapun fokus dari Forum Kemitraan Pemangku Kepentingan ini adalah sebagai wadah bersama untuk membahas tentang cakupan kepesertaan JKN-KIS di Kota Solok, Indeks Kepuasan Peserta JKN-KIS di Kota Solok dan juga pelayanan fasilitas kesehatan yang ada di Kota Solok, baik Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan juga Failitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL). Tidak lupa juga pembahasan tentang hal-hal yang dikira perlu mendapatkan dukungan dari Pemerintah Kota Solok di Tahun 2018.

Pada kesempatan tersebut, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Solok, Rizka Adhiati mengatakan Forum Kemitraan dengan Pemangku Kepentingan ini dilaksanakan sebagai upaya sinergi dalam pelaksanaan Program JKN-KIS.

Forum ini dibuat untuk saling membicarakan persoalan yang terjadi di lapangan, dan bersama-sama mencari solusinya termasuk dalam hal kepesertaan dan pelayanan kesehatan. 

“Dalam forum ini juga dibuka penyampaian pendapat dan saran demi keberlangsungan program JKN-KIS yang diemban oleh BPJS Kesehatan sebagai penyelenggara, “ucap Rizka.

Sementara itu, Pemerintah Daerah Kota Solok yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Rusdianto mengharapkan kepada BPJS Kesehatan agar selalu berkoordinasi dengan pemerintah daerah dalam memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada masyarakat mengenai Program JKN-KIS.

“Sebagai pemangku kepentingan Kota Solok, saya beserta kepala satuan kerja lain yang terlibat memberikan apresiasi atas terselenggarakannya forum ini, sehingga permasalahan yang terjadi di lapangan bisa diketahui akar persoalannya dan bersama mencari solusi yang terbaik, kita kawal terus perjalanan Program JKN-KIS di Kota Solok. Kita lakukan usaha-usaha biar Kota Solok bisa UHC di tahun 2019. Kita minta semua sektor yang saling terkait untuk  saling tolong menolong. Kita juga minta pelayanan di fasilitas kesehatan semakin dibenahi. Jangan lagi ada keluhan-keluhan datang dari masyarakat. Baik di Puskesmas, maupun Rumah Sakit,” ujar Rusdianto. (Nal)

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update