Solok - Tergerak keinginan atas dasar peduli kesehatan masyarakat inilah, yang melandasi Febry Yolanda Putri (25) ikut terjun dalam percaturan politik praktis di pemilihan calon legislatif 2019. Usia muda menurut Febriy, bukan penghalang baginya untuk mengabdi kepada masyarakat khususnya di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat sebagai daerah pemilihannya.
"Dulu pejuang-pejuang kita dalam upaya mengusir penjajah, banyak sekali di usia muda mempertaruhkan jiwa raganya untuk Kemerdekaan Republik Indonesia. Salah satunya HR Rasuna Said, pejuang wanita muda minang kabau yang memperjuangkan hak-hak perempuan tergabung dalam gerakan thawalíb yang dibangun oleh kaum reformis di Sumatera Barat.
“Nah, kita sebagai generasi penerusnya kenapa harus mempermasalahkan usia, kalau saat ini kita bisa juga berjuang mengisi kemerdekaan sesuai kemampuan yang kita miliki." Kata Febry di sela-sela kesibuknya di Padang, Senin (12/11).
Sosok muda asal Kota Solok, Sumatera Barat yang biasa di panggil Putri ini, merasa yakin bahwa tidak ada yang tidak mungkin, ketika kita berpikir bisa pasti bisa. Putri menambahkan, "Tentu segala sesuatunya harus dipersiapkan dengan perencanaan yang matang ya, supaya yang kita pikir bisa itu bisa terlaksana. Mengenai bagaimana hasilnya nanti, biar Allah SWT yang menentukan. Tapi ingat kita hanya bisa buat rencana loh... Lalu hanya Allah-lah yang buat keputusan terbaik buat kita. Begitu..."
Gaya anak muda yang cerdas, kreatif serta komunikatif ini lekat dalam diri Putri yang sebelumnya aktif sebagai staf di jajaran Direktorat Jendral Kementrian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) sejak tahun 2016. "Meski pemerintahan RI saat ini sudah banyak berbuat dalam bidang kesehatan masyarakat, bukan berarti kita (kaum milenial) ini tidak bisa berbuat sesuatu yang bermafaat juga terhadap masyarakat." Ujar Putri.
Anak kedua dari tiga bersaudara dari pasangan Syamsul Anwar (Purn. Pol) dengan Maria Bothy ini acap kali mengunjungi desa-desa terpelosok di Indonesia dalam rangka tugas kerja selama di Kemendes PDTT. Bekal ilmu pengetahuan di bidang kesehatan dengan menyandang gelar Amd Kebidanan serta pengalaman kerja selama berada di jajaran staf Dirjend Kemendes PDTT yang membawa Febri Yolanda Putri sebagai Caleg PKB, DPRD Provinsi Sumatera Barat Dapil 1 kota Padang.
Ketika ditanya awak media tentang hal apa yang akan dilakukan jika perencanaan yang dibuat secara matang itu tidak sesuai harapan? Putri menjawab, "Banyak hal ya... yang bisa kita perbuat kepada masyarakat, tentunya sesuai dengan kelebihan dan kekurangan serta pengalaman yang kita miliki. Intinya satu, kita harus tawakal. meskipun nanti terpilih, beban hidup kita pasti tambah berat.
"Makanya tambah Putri, jadi anggota dewan itu bukan jadi orang penting, bukan kita minta dilayani, kita jadi wakil rakyat loh... Beragam apirasi rakyat yang bakal kita akomodir sesuai dengan APBD yang ada. Trus mana yang harus kita utamakan, ya kan..? Selain itu kata Putri, tentu berdasarkan hal terpenting diantara hal-hal yang penting dong... Namun demikian, Putri menangapi pertanyaan awak media ini dengan senyuman, "Tapi pertanyaan ini maksudnya kalau gagal jadi anggota DPRD ya, maksudnya itu bukan? Hihihi... Selama kita yakin bahwa Sang Pencipta Allah SWT itu selalu bersama dalam hidup kita, jawaban Putri selalu Alhamdulillah."
"Jika amanah ini belum bisa Putri terima, tetap jawaban Putri Alhamdulillah. Pasti Allah sudah memberikan jalan yang terbaik untuk Putri. Tapi Putri minta doa dari teman-teman semua, agar Putri selalu optimis. Pokoknya Never give up, ok ya...." Jawab Putri tegas. (Rr)
