Tanah Datar -- Menurunkan 23 orang atlet terbaiknya pada Porprov XV Sumatera Barat tahun 2018 di kabupaten Padang Pariaman, IPSI Tanah Datar berhasil mendulang 10 medali. Keberhasilan kontingen cabang pencak silat Tanah Datar ini terbilang cukup gemilang, karena berhasil keluar sebagai juara umum kedua dengan raihan 6 emas, 1 perak dan 4 perunggu.
Medali emas diraih pada kelas A putri atas nama Yuni Utari, B putri atas nama Suci Wulandari, E putri atas nama Aulia Refni Gusanti, F putri atas nama Suci Khofifah dan G putra atas nama Rahim Munandar sementara untuk perak pada kelas ganda putri atas nama Suci Wulandari berpasangan dengan Yuni Utari. Untuk medali perunggu masing-masing diraih oleh Yuriza Rahman, Khairul Amri, Andani Eliza dan Zulafriadi.
Ketua harian IPSI Tanah Datar Afrizal, SE ditemui di lokasi pertandingan di komplek Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) negeri Pariaman yang berlokasi di nagari Naras, kabupaten Padang Pariaman, pada Selasa (27/11), menyampaikan rasa gembira sekaligus bangganya atas keberhasilan atlet silat Tanah Datar yang telah berjuang maksimal di medan laga untuk mengharumkan nama kabupaten Tanah Datar ditingkat Propinsi pada ajang Porprov XV kali ini.
Namun demikian dia juga tidak menutup-nutupi bahwa selama turnamen ini diselenggarakan banyak terjadi permasalahan yang timbul. "Sejak awal pertandingan digelar sampai pada hari terakhir kami selalu merasa was-was, karena setiap pertandingan akan dilaksanakan ada-ada saja permasalahan yang terjadi. Mulai dari berat badan atlet yang kurang sampai permasalahan non teknis lainnya selalu saja muncul bergantian, tentu ini bisa menggangu konsentrasi atlet yang akan bertanding," ujar Afrizal.
Namun semua permasalahan yang datang selalu kami hadapi dengan sabar, dan berkat kesabaran kami inilah yang saat ini berbuah manis diakhir pertandingan, ucapnya bangga.
"Kedepan hal ini tentu butuh perhatian dan dukungan yang maksimal dari semua pihak, tidak cukup dibebankan kepada pengcab saja, karena kami juga membawa nama baik kabupaten Tanah Datar," tambahnya.
Pada Porprov XV ini, pencak silat merupakan salah satu cabor unggulan Tanah Datar, untuk itu hendaknya kedepan bisa lebih diperhatikan lagi. Apalagi pada Porprov XV ini ada 21 medali emas yang diperebutkan pada cabor pencak silat dan Tanah Datar berpotensi meraih prestasi lebih dari sekarang, untuk itu sayang rasanya kalau ini tidak kita manfaatkan dengan baik, kata Afrizal lagi.
Sementara itu Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma yang juga Ketua Umum IPSI Tanah Datar yang hadir saat pengalungan medali bagi para juara merasa bangga dan puas atas capaian dan keberhasilan atlet pencak silat Tanah Datar yang telah tampil maksimal dan dapat memenuhi target sebelumnya.
"Saya ucapkan terimakasih kepada anak-anak yang telah berjuang mengharumkan nama Tanah Datar pada Porprov XV ini," kayanya
Namun demikian menurut Wabup, kedepan akan dilakukan evaluasi. "Pada Porprov tahun 2020 mendatang kita akan lakukan evaluasi secara menyeluruh dan akan kita lakukan pemetaan kekuatan," ujarnya. (hp/Put)