Padang Panjang -- Perjalanan berliku SDIT Ma'arif kota Padang Panjang sebagai sekolah dasar Islam terpadu berbasis kharakter mulai membuahkan hasil positif.
Setelah melewati serangkaian uji kelayakan oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN) melalui surat keputusan Badan Akreditasi Provinsi Sekolah / Madrasah provinsi Sumatera Barat nomor 360/BAN-PROV/SK/X/2018, akhirnya sekolah ini dinyatakan lulus dengan predikat TERAKREDITASI A oleh tim agresor dengan akumulasi nilai 93.
Tentu saja kabar ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi sekolah yang baru saja melewati usia sewindu sejak pertama berdiri tahun 2011 silam.
Meski masih belia, sekolah yang berafiliasi dengan Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Pusat ini, membuktikan diri mampu berdiri sejajar dengan sekolah mapan yang terlebih dahulu ada di kota Padang Panjang sebagai kota pendidikan yang juga bergelar kota Serambi Mekah.
"Prestasi ini menjadi buah manis dari kerjasama apik dan kepercayaan yang baik antara pihak sekolah dengan orangtua murid yang menyerahkan anaknya dididik disini," ujar Masril Kt. Sati ketua LSO (Lembaga Semi Otonom) SDIT Ma'arif kepada media ini. Sabtu (3/11).
Dalam perjalanannya sekolah yang peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, tentu tidak semulus dengan apa yang terlihat saat ini.
Taburan prestasi yang berhasil diraih tentu tidak terlepas dari kebijakan menjalankan visi misi sekolah secara konsisten, sehingga bongkar pasang formasi menjadi keharusan yang tidak bisa dielakan.
"Tantangan kedepan memang seperti itu, pembenahan segala lini mau tidak mau harus terjadi," lanjut Masril. "Sehingga kedepannya prestasi ini dapat terus dipertahankan." Pungkasnya.
Pencapaian akreditasi tertinggi bagi sekolah ini, seakan menjadi kado spesial setelah runtutan prestasi akademik maupun non akademik yang berhasil diraih oleh perwakilan sekolah di berbagai even.
Pada tahun ini saja terhitung mulai dari medio bulan September hingga Oktober 2018, perwakilan sekolah ini mampu meraih prestasi yang cukup membanggakan.
Usai menggondol pulang Juara II MSQ (Musabaqoh Syarhil Quran) tingkat SD se kota Padang Panjang tanggal 13 September 2018 atas nama Nafisa Imamia, Inayatul Aziza dan Raisya Rabbani yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Kota Padang Panjang dalam acara Festival Serambi Mekah.
Sebulan kemudian, perwakilan sekolah juga berhasil menyabet juara Harapan III atas nama M. Syahid Al Haq dan Juara Harapan II atas nama Imam Al Rasyid Zamani pada lomba Olimpiade IPA se Sumbar di kampus UNP Padang.
Ketika MTSN Ganting Kota Padang Panjang menggelar Lomba IPA Tingkat Sumbar tanggal 30 Oktober 2018, siswa SDIT Ma'arif kembali menorehkan prestasi. Juara II Cabang Matematika berhasil digaet Azmi Abdi Aziz, Juara II cabang PAI berhasil di rebut Imam Al Rasyid dan Juara Harapan I diraih M. Syahid Al Haq di cabang IPA.
Begitu juga ketika SDIT Maarif mengirim 4 orang utusan dalam seleksi 2000 Hafiz Sumatera Barat di Mesjid Islamic Center Padang Panjang, kesemuanya lolos sempurna atas nama M. Alrafi'ul Khair, Aisha Jihani, Nafisa Imamia dan Aisiyah idfitriyah.
Hingga puncaknya sekolah SDIT Ma'arif yang beralamat di Jl. Urip Sumaharjo kelurahan Tanah Pak Lambiak Kecamatan Padang Panjang Timur ini berhasil meraih predikat TERAKREDITASI A tanggal 18 Oktober 2018 lalu.
(Humas SDIT Maarif)