Padangpanjang - Mengenang 47 tahun wafatnya Hoeridjah Adam, Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang dari Program Studi Seni Tari menggelar Ajang Kreativitas Mahasiswa, di Gedung Pertunjukan Hoeridjah Adam, ISI Padangpanjang, Rabu (28/11).
Pembantu rektor 1 ISI Padangpanjang Dr. Susasrita Loravianti, S.Sn, M.Sn pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa ISI Padangpanjang setiap tahun memperingati wafatnya Ibunda Hoeridjah Adam yang telah berjasa dengan meninggalkan berbagai ilmu pengetahuan dan kreativitas.
“Ibunda Hoeridjah Adam seorang seniman, tokoh budayawan, dan koreografer yang juga seorang guru, ia telah berjasa dengan meninggalkan berbagai ilmu pengetahuan dan kreativitas, dimana sampai saat ini masih dipergunakan di Jurusan Tari dan berberapa mata kuliah,” Jelas Susasrita Loravianti.
Dengan mengangkat tema “Semangat Hoeridjah Adam dalam Kreativitas Masa Kini”, Susasrita Loravianti mengatakan, sebagai pewaris dan generasi penerus dari kesenian ini, ia berharap terus dikembangkan, sehingga mucul Hoeridjah Adam- Hoeridjah Adam muda.
“Kita sebagai pewaris dan generasi penerus dari kesenian ini, khususnya didunia tari, tentunya ini harus kita bina dan kembangkan, mudah-mudahan kedepannya munculnya Hoeridjah Adam- Hoeridjah Adam muda, yang meneruskan semangat dan berjuang yang pernah dilakukan Alm. Hoeridjah Adam,” harapnya.
Dikesempatan yang sama, Walikota Padangpanjang H. Fadly Amran, BBA diwakili Plt. Asisten I Drs. Maiharman mengatakan, bahwa langkah perjalanan Hidup Hoeridjah Adam dalam memperkenalkan seni yang berakar dari Ranah Minang bisa menjadi inspirasi, dan memotivasi diri untuk mempertahankan nilai khasanah budaya Minangkabau Khususnya di Padangpanjang.
Dengan itu, Maiharman mengajak kalangan mahasiswa untuk senantiasa berkreasi, berinovasi, menggali dan mengembangkan setiap potensi budaya dan seni di Minangkabau. Dan ia mengatakan, pihaknya dari Pemerintah Kota (Pemko) Padangpanjang akan selalu berupaya agar nilai luhur khasanah budaya Minangkabau dapat dipertahankan dengan sebaik-baiknya.
“Ajang kreativitas mahasiswa ini diharapkan dapat menjadi salah satu sarana menggali, mengenalkan, memasyarakatkan dan mengukuhkan eksitensi budaya kesenian Sumatera Barat sekaligus menjadi bagian dari ruh keistimewaan budaya Minangkabau itu sendiri,” pungkasnya.
Acara tersebut turut dimeriahkan dengan ceramah agama, penayangan film biografi Hoeridjah Adam, penampilan tari karya Hoeridjah Adam yang dibarengi dengan penampilan seni lukis, serta Puisi karya Hoeridjah Adam dan penampilan karya-karya Hoeridjah Adam lainnya. (Del)
