Solok -- Percaturan politik dalam pemilihan umum tahun 2019 semakin dianggap penting bagi para calon legislatif di seluruh kota/kabupaten di Indonesia. Salah satunya Sastra Harianto S.Pd, (30) adalah seorang Guru dan Dosen Milenial di salah satu madrasah swasta dan akademi perawat di Kabupaten Solok, Sumatera Barat. (14/11)
Ikut sertanya Sastra dalam pemilihan calon legislatif di tahun 2019 ini menjelaskan, "Bukan karena ada kesempatan semata, namun karena keinginan yang kuat dari dalam diri untuk mewujudkan sebuah perubahan khususnya ditanah kelahiran, terutama di bidang pendidikan."
Dengan modal pengalaman organisasi sebagai Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Kabupaten Solok dan Kota Solok sejak tahun 2010-2012 optimis akan membawa perubahan.
Peningkatan sarana prasarana dan sistem belajar mengajar dalam bidang pendidikan inilah, yang menjadi konsentrasi Sastra untuk ikut berjuang dalam pemilihan umum mendatang, ujar Sastra yang saat ini sedang melanjutkan kuliah S2 di Universitas Negeri Padang.
Sastra yang sebelumnya juga pernah menjabat sebagai Ketua Bidang Humas DPD IMM Sumbar 2012-2014, mengatakan, "Dunia pendidikan yang saat ini berlangsung perlu adanya perubahan yang signifikan dalam meningkatkan daya saing para siswa umumnya di Kabupaten Solok."
Sebagai putra daerah, Sastra menilai, belum ada pemerataan pembangunan, baik dari sektor infrastruktur, pertanian, pendidikan, dan lain sebagainya, khususnya di Kecamatan IX Koto Sungai Lasi Kabupaten Solok.
Sedikit geram Sastra meyakinkan, "Selama dua periode sebelumnya, belum adanya anggota dewan yang berasal dari Kecamatan IX Koto Sungai Lasi, Kabupaten Solok datang sebagai penampung aspirasi masyarakat.
Sehingga tambah Sastra, di Kecamatan IX Koto Sungai Lasi, pembangunan masih jauh tertinggal dibandingkan kecamatan lain yang ada di Kabupaten Solok.
Untuk itu Sastra menilai, "Kecamatan IX Koto Sungai Lasi, Kabupaten Solok wajib memiliki "penyambung lidah" masyarakat. Partai Solidaritas Indonesia yang mengusung sebagai calon legeslatif di Kabupaten Solok, untuk Dapil 1 (Kec. Gunung Talang-Kec. Kubung-Kec. IX Koto Sungai Lasi) siap berjuang di tahun 2019."
Menanggapi pertanyaan penutup awak media, terkait jika perjuangan berhenti di tengah jalan, Sastra membalas dengan tenang, "Ya bagi saya dalam sebuah ajang kompetisi ini tentu ada yang menang dan yang kalah. Jika dalam pileg yang akan berlangsung esok, masyarakat belum memberikan amanah dan kepercayaan, selaku seorang putra daerah, saya tetap akan berjuang dan bekerja semaksimal mungkin untuk kesejahteraan masyarakat khususnya yang ada di Kecamatan IX Koto Sungai Lasi.
Namun, Sastra menegaskan, "Jika situasinya terbalik, sebagai seorang politisi, tugas saya nanti sebagai anggota dewan akan memberikan kontribusi yang baik demi tercapainya masyarakat yang sejahtera umumnya di Kabupaten Solok. Saya kira, kita harus legowo ya..," ujarnya. (Rz)