Tanah Datar - Kegembiraan dan keceriaan terpancar dari raut muka peserta studi banding internasional Malaysia-Singapura Siswa Berprestasi Kabupaten Tanah Datar di Kuala Lumpur Malaysia, Kamis (1/11).
Di tengah padatnya jadwal yang diikuti rombongan, ternyata tidak mengurangi semangat dan antusias anak-anak cemerlang ini untuk memperoleh pengalaman yang sangat berharga untuk masa depan mereka.
Rasa bahagia dan syukur itu terungkap spontan dari mulut siswa-siswa ini. “Alhamdulillah, serasa mimpi, bisa menginjakkan kaki di negeri orang, bisa merasakan naik pesawat terbang, pengalaman di imigrasi, menginap di hotel dan banyak pelajaran berharga lainnya," ungkap haru Dicky siswa asal SMP negeri 1 Padang Ganting saat ditanya awak Humas yang ikut rombongan tersebut, Jum'at (2/11) di Kuala Lumpur.
“Menjadi inspirasi bagi saya, daerah rimba dan berbukit bisa disulap menjadi objek wisata yang mempesona,” tutur Dicky usai nikmati The Cloude City dengan cable car di kawasan Genting Highland.
Hal senada juga disampaikan Afdi siswa asal SMA 3 Batusangkar, ungkapkan rasa terima kasih yang tak terhingga kepada Pemerintah Daerah yang beri kami hadiah yang sangat berharga, yang belum tentu diperoleh siswa di daerah lain.
"Saya berterimakasih kepada Bupati dan dinas yang telah memberi reward kepada kami, dengan ini kami sangat bersyukur bisa belajar dari negara lain yang telah maju di bidang kegiatan pendidikan. Disini kami dapatkan berbagai pengalaman sekaligus bisa melihat langsung kegiatan proses belajar mengajar di sekolah ini yang menambah motivasi kami untuk belajar lebih baik lagi," ucapnya.
Sebelumnya Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tanah Datar Lisda, selaku ketua rombongan disela-sela kunjungan ke Sekolah Menengah Kebangsaan KLIA Negeri Sembilan mengungkapkan bahwa program studi banding internasional ini adalah kali yang ke-12 semenjak tahun 2006 lalu.
Tujuan studi banding internasional ini, tidak hanya reward jalan-jalan dari Pemerintah Daerah untuk siswa beprestasi, tapi dibalik itu siswa dapat memetik nilai-nilai positif, melihat kemajuan daerah lain dan pengalaman ke luar negeri di usia muda dengan mendapatkan pelajaran berharga bagi diri mereka.
Hasil dari program ini telah dirasakan, terbukti Tanah Datar telah beberapa kali berhasil meraih penghargaan sebagai kabupaten terbaik dalam pengelolaan pendidikan di propinsi Sumatera Barat, ungkapnya.
Selain itu menurutnya, hasil lain yang didapat dari reward ini adalah meningkatnya motivasi belajar siswa untuk berkompetisi menjadi yang terbaik. Siswa-siswa yang sudah pernah ikut, wawasannya berkembang sehingga tertanam di hati mereka tekad melanjutkan ke perguruan tinggi favorit. (hp/eri)