Payakumbuh - Tim penilai Adiwiyata kota Payakumbuh melakukan kunjungan ke Sekolah Dasar Negeri (SDN) 03 Payakumbuh, Selasa (27/11) siang.
Hadir selaku ketua tim penilai Adiwiyata tingkat kota Payakumbuh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Jhon Kennedi diwakili Kabid Penataan Yenimar bersama tim gabungan dari Dinas Pendidikan, Diskominfo, LSM Dian dan pihak Perguruan Tinggi.
Dihadapan Tim Penilai Adiwiyata tingkat Kota Payakumbuh, Kepala SDN 03 Sri Herawati akrab disapa Era ini, espose pelaksanaan Program Adiwiyata di sekolah yang dirinya pimpin sekitar 2,5 tahun lalu, di sekolah kita ini terdapat 13 tenaga pendidik dan kependidikan yang mengajar 165 siswa yang ditampung dalam 6 rombel. Mendukung program Asiwiyata, di sekolah kita sudah tersedia Green House, Tanaman Dapur keluarga (Tadaga), koleksi tanaman hias, Bank Sampah, kolam ikan, bio pori, kompos, dan tanaman bunga yang tertata. Serta pengolahan sampah menjadi barang bermanfaat. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) telah kita jalankan.
Ditambahkan, meskipun lokasi kita tergolong sempit, disanalah seninya kita menata. Secara bersama, pihak sekolah dan walimurid melalui komite kompak membangun kondisi ini. Sukses ini adalah sukses bersama. Jangankan untuk jadi juara, masuk ke dalam sekolah penyelenggara Program Adiwiyata saja, kita sudah bahagia.
Setelah mempersiapkan secara maksimal bersama komite, kata Era, harapan kami hanyalah bagaimana SDN 03 Payakumbuh bisa tampil Juara dan akan mewakili Kota Payakumbuh ke tingkat Provinsi Sumatera Barat.
Sebagai bentuk dukungan walimurid agar SDN 03 lolos sebagai nominator, Ketua Komite H. Jhon Rizal, menyampaikan, dikala Pemko Payakumbuh peduli dalam bentuk penganggaran dana dan pengadaan sarpras, seperti pustaka dari DAK. Kami walimurid pun tak mau tinggal diam. Biar walimurid yang bangun mushalla. Sehingga seimbang dunia dan akhirat.
“Terkait pengolahan sampah, walimurid dengan berbagai latar belakang bersama satukan ide sehingga lahirlah karya yang bisa bernilai. Seperti pembuatan vas bunga dari paralon serta pembuatan cindera mata yang indah dan bernilai finansial ini," ungkap Jhon Rizal.
Setelah menyimak espose dan memeriksa seluruh berkas terkait lomba adiwiyata, Ketua Tim Penilai Yennimar menyebutkan bahwa ada 5 sekolah yang ikut kualifikasi penilaian adiwiyata tingkat Kota Payakumbuh.
"Kelima sekolah itu adalah SDN 62, SDN 03, SDN 45 Talang, SMKN 1, SMPN 9 Payakumbuh. Dalam menjalankan tugas menilai kita telah laksanakan. SDN 03 Payakumbuh sudah memenuhi syarat penilaian. Hanya ada beberapa berkas administrasi yang harus dilengkapi dan disampaikan kepala sekolah ke Diknas LH dalam waktu 4 hari kedepan. Adapun hasil penilaian akan kita umumkan mendatang," sebut Yunimar. (BD)