Notification

×

Iklan

Iklan

Sosialisasi SNMPTN Dan SBMPTN:ISI Padang Panjang Ujian UTBK Secara Nasional

03 Februari 2019 | 13:32 WIB Last Updated 2019-02-03T06:32:45Z

Padangpanjang ---  ISI Padangpanjang (1/2) bertempat di Lantai III mengundang 150 orang Kepala Sekolah di wilayah Sumatera Barat untuk melaksanakan sosialisasi SNMPTN dan SBMPTN 2019. 

Novesar Jamarun, Rektor ISI Padangpanjang dalam kesempatan itu mengatakan, “Kota Padangpanjang telah dapat melaksanakan UTBK secara nasional, yakni melalui ISI Padangpanjang. Kepada seluruh sekolah yang paling penting siswanya jangan asal mendaftar, sebab setelah mendaftar di SNMPTN dan lulus maka tidak dapat lagi mengikuti testing di SBMPTN,” paparnya.


Novesar menambahkan, “pelaksanaan UTBK sabtu dan minggu dilaksanakan sesi pagi dan siang. Ujian dilaksanakan 13 April sampai dengan 26 Mei 2019 untuk SNMPTN. Sedangkan jalur SBMPTN pendaftaran 10-24 Juni 2019, Pengumumannya0 hari setelah pelaksanaan UTBK, ” tuturnya.

Novesar menyatakan bahwa untuk SNMPTN 2019 Persyaratan sekolah mempunyai NPSN dengan ketentuan Akreditasi A, 40 % terbaik disekolahnya. Akreditasi B, 25 %, Akreditasi C, 5 %. Mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). 

Sedangkan Persyaratan peserta adalah siswa SMA/MA/SMK kelas terakhir (kelas 12) pada tahun 2019 yang memiliki prestasi unggul. Memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN. Memiliki NISN dan terdaftar di PDSS. Memiliki nilai rapor semester 1 sampai dengan 5 yang telh diisikan di PDSS. Peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah Portofolio. 

Setiap siswa diperbolehkan memilih dua program studi dari satu PTN atau dua PTN. Namun tidak diperbolehkan lintas minat (tergantung ketentuan PTN yang dituju), paparnya.


Noversar kembali menyebutkan, sementara  ini untuk persyaratan peserta SBMPTN 2019 adalah siawa SMA/MA/SMK/ sederajat lulusan tahun 2017, 2018 harus sudah memiliki ijazah. Sedangkan lulusan 2019 memiliki surat keterangan lulus pendidikan Menengah, sekurang-kurangnya memuat informasi jati diri dan pasfoto berwarna terbaru yang bersangkutan dengan ditandatangani oleh kepala sekolah dan dibubuhi cap stempel yang sah. 

Selain itu, memiliki Nilai UTBK. Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi. Memiliki NISN. Bagi yang memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunmeng Fortopolio.

Untuk biaya UTBK ditanggung oleh peserta dan subsidi pemerintah. Setiap siswa diperbolehkan memilih dua program studi dari satu PTN atau masing-masing satu prodi dari dua PTN. (Sjd)   

IKLAN

 

×
Kaba Nan Baru Update